POLRES BANTUL PAM SEPAKBOLA ANTARA PERSIBA BANTUL VS PERSIRAJA BANDA ACEH

Minggu tanggal 31 Maret 2012 pukul 14.00 Wib di Stadiun Sultan Agung, Anggota Polres Bantul dan Gabungan Polsek-Polsek jajaran melaksanakan giat Pengamanan pertandingan sepak bola IPL antara Persiba Bantul melawan Persiraja Banda Aceh. Dalam pengamanan pertandingan ini melibatkan 139 dari personil Polri, 24 dari TNI dan sejumlah Polisi Pamong Praja dari Kab. Bantul, serta Pam swakarsa yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Bantul Kompol Tb. M Faisal R, SIK

Kemenangan Persiba Bantul dibuka oleh Slamet Nurcahyo di menit ke-48 saat babak kedua mulai berjalan. Di pertenggahan babak kedua tepatnya dimenit 69 Eduardo Bizarro menggandakan keunggulan Persiba Bantul menjadi 2-0 dari titik putih, kemudian di menit-menit terakhir Ugik Sugiyantoro dan Johan Manaji menambah gol yang menjadikan Persiba Bantul menang 4-0.

Pertandingan persiba Bantul melawan Persiraja Banda Aceh ini berakhir pukul 17.45 wib dengan hasil kemenangan untuk Persiba dengan skor 4-0 yang sebelumnya di tempat yang sama pada hari Kamis kemarin Persiba menang 4-1 Atas PSLS Lhokseumawe .

POLSEK PAJANGAN AMANKAN MALAM PERAYAAN PASKAH DI GEREJA ST. YAKOBUS ALFEUS

Kepolisian sektor Pajangan mengerahkan sejumlah personilnya untuk melakukan pengamanan kegiatan Malam Perayaan Paskah di Gereja St. Yakobus Alfeus di Dk. Kamijoro Sendangsari Pajangan, Sabtu, 30 Maret 2013 pukul 18.30 wib. Pengamanan ini sudah dilakukan sejak hari Kamis kemarin dan akan terus dilakukan sesuai jadwal pelaksanaan misa sampai dengan selesai. Pengamanan ini, Polsek Pajangan melibatkan 10 personil anggotanya, TNI, Satgas PDIP Kab. Bantul dan PAM swakarsa gereja dibawah kendali Waka Polsek Pajangan Iptu Suherlan Sambudi.

Waka Polsek Pajangan menjelaskan, tujuan pengamanan ini untuk mencegah dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi sehingga pelaksanaan ibadah dapat berjalan dengan aman, lancar dan kondusif tanpa ada permasalahan apapun, jelasnya.

Sementara di dalam gereja tengah berlangsung Kegiatan Malam Perayaan Paskah dipimpin oleh Romo Agustinus Susilo MSF dari Banteng Sleman dengan bertemakan “Bertolaklah ketempat yang dalam dan Tebarkanlah jalanmu” dan diikuti Jema’at Gereja St. Yakobus Alfeus ± 600 orang dari daerah Pajangan dan sekitarnya. Kegiatan berlangsung dengan lancar dan selesai dalam keadaan aman dan tertib.

WAKA POLSEK PAJANGAN MENGHADIRI PANEN RAYA OLEH POK TANI NGUDI REJEKI BINAAN BRIPKA TETEPANA

Untuk mempererat tali silahturohmi antar Polsek Pajangan dengan petani maka Waka Polsek Pajangan Iptu Herlan Budiman dan 3 anggotanya menghadiri undangan giat panen raya “Ngubin dan Wiwit Agung” oleh kelompok tani Ngudi Rejeki yang dibina oleh Bhabin Kamtibmas Desa Sendangsari Pajangan Bripka Tetepana di areal persawahan seluas 1 ha Dk Jaten Sendangsari Pajangan Bantul.

Panen raya tersebut adalah uji coba antara sistem penanaman padi Jajar Legowo (4,5 dan 6), sitem tanam padi biasa (Sri lungguh) dan sistem tanam satu oleh Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT). Sistem Jajar legowo 4,5 dan 6 artinya sistem penanaman padinya setelah 4,5 dan 6 baris tanam diberikan jarak/skat 24 cm berupa parit, untuk sistem sri lungguh artinya satu petak sawah hanya menggunakan sistem jarak tanan saja dan untuk sistem tanam satu artinya menggunakan sistem Sri lungguh akan tetapi satu padi untuk satu tanam dan diberi jarak, saat memanen dengan cara ngubin (1 ubin = 2,5 m).

Hasil panen dari uji sistem penananam tersebut sebagai berikut :1. Jajar legowo 4 = 5,3 kg/ubin, 2. Jajar legowo 5 = 5,6 kg/ubin, 3. Jajar legowo 6 = 5,6 kg/ubin, 4. Sri lungguh = 5,6 kg/ubin dan 5. Tanam satu = 6,5 kg/ubin. Jadi sistem tanam satu adalah sistem yang terbaik diantara yang lainnya.

Giat panen raya tersebut dihadiri dan ditinjau langsung oleh BPP (Badan Penyuluh Pertanian) Kec. Pajangan Bpk. Slamet beserta anggotanya, SL-PTT dan para petani kurang lebih 30 orang.

Dalam kesempatan tersebut Waka Polsek Pajangan mendapat kehormatan untuk memanen padi secara simbolis oleh Ketua kelompok tani Ngudi Rejeki Bripka Tetepana.

PATROLI POLISI MASYARAKAT KE OBYEK WISATA CURUG BANYUNIBO

Polisi Mitra Masyarakat Polsek Pajangan melaksanakan patroli ke objek wisata “Curug Banyunibo” yang ada di Dk Kabrokan Kulon RT 04 Sendangsari Pajangan Bantul, Jumat, 29 Maret 2013 pukul 10.30 wib. Dengan adanya Patroli ini diharapkan  para pengunjung akan merasakan tenang dan nyaman dalam mengisi hiburannya bersama keluarga atau orang terdekatnya.

Bripka Kawit yang memimpin patroli tersebut mengatakan, Semenjak media cetak maupun elektronik memplubikasikan obyek wisata baru Curug Banyunibo ini, maka tempat wisata ini menjadi ramai dikunjungi oleh wisatawan terutama pada hari libur sehingga petugas Polisi berkewajiban untuk menyambanginya agar para wisatawan merasa aman dan nyaman, jelasnya.

Kami juga menyampaikan pesan pesan kamtibmas kepada pengelola obyek wisata Curug dan juga para wisatawan agar selalu memperhatikan masalah keamanan parkir kendaraan dan keselamatan karena para wisatawan banyak  yang ingin menaiki sampai di atas curug padahal sarana dan prasarana pengamannya masih kurang.

Sekedar informasi, Curug Banyunibo terletak di sebelah barat Kabupaten Bantul atau 25 km dari pusat kota jogja, dan dapat ditempuh dalam waktu 30 menit.  Tepatnya di dusun Kabrokan Kulon Desa Sendangsari Kecamatan Pajangan. Lokasi di daerah pegunungan , sangat sejuk dengan nuansa yang sangat asri. Di dusun tersebut memang ada dua air terjun yang bernama Curug Banyunibo dan Air terjun Losari, namun Curug Banyunibo lebih dikenal oleh wisatawan lokal,  jelas Bripka Sawit.

Dalam giat patroli tersebut terpantau kurang lebih 200 wisatawan merasa senang dan aman dengan kedatangan Patroli Polisi. Tanggapan dari pengunjung dan pengelola objek wisata curug cukup baik dan mengharapkan setiap hari libur tetap diadakan patroli Polisi sambang ke Curug Banyunibo.

POLSEK PAJANGAN AMANKAN KEGIATAN PASKAH

Waka Polsek Pajangan Iptu Herlan Budiman dan 5 anggotanya mengamankan kegiatan Jumat Agung di Gereja St. Yakobus Alfeus di Dk. Kamijoro Sendangsari Pajangan. Tujuan pengamanan ini untuk mencegah dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi sehingga pelaksanaan ibadah dapat berjalan dengan aman, lancar dan pada akhirnya umat Kristiani dapat menjalankan ibadatnya dengan khusuk.

Kegiatan Jumat Agung dipimpin oleh Romo Raymundus dari pangkalan Adi Sucipto Yogyakarta dengan mengambil tema “Bertolaklah yang dalam dan Tebarkanlah jalanmu”. dengan dihadiri oleh jemaat kurang lebih 500 orang.

Pengamanan dilaksanakan dibawah pimpinan Waka Polsek Pajangan berkoordinasi dan bekerjasama dengan Security/Petugas Keamanan setempat melaksanakan mengaturan arus lalu lintas, memeriksa tamu yang dicurigai dan melaksanakan penjagaan maupun pengawasan sekitar gereja St. Yakobus Alfeus untuk menjaga situasi keamanan sekitar gereja yang kondusif.