Selasa, 21 Januari 2014

KAPOLSEK IMOGIRI HADIRI UPACARA BENDERA BERSAMA DI SMPN 1 IMOGIRI



Kapolsek Imogiri Kompol Herlambang menghadiri upacara bendera bersama Dewan Pendidikan Kabupaten Bantul di SMP N 1 Imogiri Bantul, Senin, 20 Januari 2014.

Kepala Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) Kabupaten Bantul, Drs Totok Sudarto MPd mengatakan, jenjang pendidikan setingkat SD di Bantul masih kekurangan sekitar 1.400 guru. Dengan kondisi tersebut kebanyakan sekolah menyiasati dengan mengangkat guru wiyata bakti dengan sistem kontrak.

Mekanisme tersebut diharapkan mampu menutup kekurangan, sehingga pelayanan kepada murid tidak mengalami hambatan. Sementara kehutuhan guru untuk SMP sudah cukup sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

“Khusus untuk guru SD memang masih kurang, jumlahnya mencapai kisaran 1.400, sehingga Pemkab Bantul menyambut dengan senang hati jika ada guru (PNS) luar daerah masuk Bantul,” kata Kepala Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) Kabupaten Bantul.

Totok mengungkapkan, sesuai moratorium pemerintah pusat, Kabupaten Bantul belum dibolehkan mengangkat guru. Untuk menyelesaikan kurangnya guru, Dinas Pendidikan Dasar Bantul memberikan keleluasaan sekolah untuk mengangkat guru wiyata bakti dengan sistem kontrak satu tahun.

Menurutnya mekanisme perekrutan di masing-masing sekolah harus melibatkan pengurus dewan sekolah. Sementara untuk penggajian bisa diambilkan dari dana BOS sesuai dengan kemampuan sekolah masing-masing. Dijelaskan, dengan banyaknya banyaknya kekurangan jumlah pengajar, jika tidak ditambah dengan guru kontrak tentu menjadi hambatan. (Sihumas Imogiri)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar