PENGAMANAN HAFLAH KHOTMIL QUR’AN DAN HALAL BIHALAL DI PEDUKUHAN JOGONANAN PAJANGAN

Warga pedukuhan Jogonandan, Triwidadi Pajangan Bantul  menggelar giat halal bihalal dan Haflah Khotmil Qur’an di Mushola Al Khosiin, Minggu, 10 Agustus 2014 jam 20.00 Wib.

Hadir dalam acara tersebut Sohibul Baet Ustadz Kyai Sarkowi, Kyai Toha, H. Sapta Sarosa, S.Psi (Caleg DPRD Kab. Bantul Terpilih Kec. Pajangan), Kabagpem Triwidadi Bpk. Giyanta, S. Pd, Kabag Kesra Triwidadi Bpk. Mulyadi, Kepala Dukuh Jogonandan Bpk. Saronto, Kepala Dukuh Ngincep Bpk. Wagiman, Kepala Dk. Kabrokan Kulon Bpk. Jumeno, Kepala Dk. Krebet Bpk. Kemiskidi, tokoh masyarakat, tokoh agama, jama’ah dan warga pedukuhan Jogonandan, Jemaah yang mengikuti pengajian ± 1000 orang.

Dalam Tausiahnya KH. Drs. Mansyur Chadziq (Gus Mansur) menyampaikan sekarang ini pengajian banyak akan tetapi kemungkaran juga bertambah banyak, untuk itu nilai-nilai Islam jangan sampai hilang untuk membendungny.

Orang Islam harus mensyukuri nikmat Islam itu sendiri, Orang Islam harus khawatir akan hilangnya Islam dan orang Islam harus menempatkan sesuatu sesuai dengan tempatnya.

Marilah kita memakai pakaian yang menutup aurat karena sangat berbeda dengan membungkus aurat serta jangan mengidentikkan pakaian dengan perilaku seseorang, Nabi Muhammad SAW adalah seorang tokoh arab yang bisa menghargai kebudayaan arab, kebudayaan arab ada sebelum Beliau lahir. Marilah kita berpegang kepada pokok wajibnya agama Islam dan tidak sunahnya saja yang dijadikan pokoknya.

Berpolitik boleh akan tetapi jangan sampai merugikan rakyat yang memilihnya dan bersainglah dengan sehat. Ibarat memberantas korupsi harus dimulai dari tingkat bawah, kita jangan biasakan membudayakan korupsi agar korupsi hilang dari bangsa Indonesia.

Dalam tauziahnya beliau juga mengajak kepada generasi muda untuk rajin beribadah dan memakmurkan masjid, anak muda alangkah baiknya mengisi adzan Subuh jangan orang yang sudah lanjut usia yang melakukan adzan subuh.

Mengenai halal bihalal/syawalan, Gus Mansur  menyampaikan dosa kepada Alloh tidak sulit untuk meminta maaf, akan tetapi dosa kepada sesama manusia harus meminta maaf secara langsung kepada orang tersebut. Terakhir Ia mendoakan agar para santri yang dibina di Mushola Al Khosiin dan melakukan Khataman Al Qur’an ini memperoleh keberkahan dan ilmu yang didapat dapat bermanfaat untuk dunia dan akhirat.

Pada kegiatan ini dilaksanakan pengamanan dari personil Polsek Pajangan dipimpin oleh Aiptu Rumidi hingga berakhirnya acara berjalan dengan aman dan tertib. (Sihumas Pajangan)