Sabtu, 16 Agustus 2014

TRONTON MUATAN BAHAN BANGUNAN MASUK PARIT



Sebuah truk tronton pengangkut bahan bangunan dengan bobot mati kurang lebih 17 ton masuk parit sedalam sekitar 5 meter di Jalan Yogyakarta - Wonosari tepatnya di Dusun Plesetan, Srimartani, Piyungan, Bantul, Sabtu (16/08/2014). Dalam kejadian ini seorang pengendara sepeda motor mengalami patah tulang akibat menabrak bagian belakang truk dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Truk tronton berplat nomor G-1936-GF yang dikemudikan Seprudin (44) warga Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur ini rencananya akan mengantarkan barang angkutan dari Gunungkidul menuju Pekalongan. Saat melintas turunan jalan dari arah Wonosari - Yogyakarta sopir merasa remnya tak berfungsi dengan baik.

Sesampainya di lokasi kejadian dimana jalannya menurun dan menikung, Sepridin semakin tak bisa mengendalikan laju kendaraannya yang terus meluncur dengan kencang. Ia lalu membanting stirnya ke kiri dan akhirnya masuk ke parit untuk menghindari iring-iringan kendaraan yang ada di depannya.

Pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan melaju dengan kencang sepeda motor Honda AB-6242-PD yang dikemudikan Eka Setiyawan (25). Sepeda motor ini tak sempat mengerem dan akhirnya menabrak bagian belakang truk tronton yang melintang hampir di separuh bahu jalan.

“Pengendara motor dari arah berlawanan langsung menabrak badan truk belakang. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit” kata Kasat Lantas Polres Bantul AKP M Endar Isnianto.

Petugas dengan menggunakan mobil derek berusaha menarik truk tronton tersebut dari parit. Kejadian ini sempat membuat arus lalu lintas di ruas Jalan Yogyakarta - Wonosari maupun sebaliknya sempat macet beberapa jam. (Roy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar