Bhabinkamtibmas
Desa Sendangsari Bripka Tetepana bersama Babinsa Koramil Pajangan Serma
Parjangkung menghadiri pegelaran wayang kulit semalam suntuk di rumah Kepala
Dukuh Dk Mangir Lor Bapak Utarno Dk Mangir Lor RT 03 Sendangsari Pajangan
Bantul, Senin,
16 Desember 2013 jam 08.00 Wib.
Hadir
dalam acara Pagelaran wayang kulit Joko Nur Edi Purnomo Kepala Seksi Sejarah
Purbaka Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Bantul, Anggota DPRD Kab. Bantul
Fraksi Golkar Slamet Bagyo, SE, SIP., Caleg DPRD Kab. Bantull dari Partai
Hanura Ahmad Badawi, Caleg DPRD Kab. Bantul dari Partai Golkar Heru Sudibyo,
S.Sos, MM, Caleg DPRD Kab. Bantul dari Partai PDIP Anton Wahono, Caleg DPRD
Kab. Bantul dari Partai Nasdem H. Sapta Sarosa, S.Psi, Pj. Lurah Desa
Sendangsari Nanang Mujianto, S.Stp bersama perangkat Desa Sendangsari, para kepala dukuh Desa Sendangsari dan
masyarakat sekitar yang menyaksikan ± 300 orang.
Menurut
Kepala Dukuh Mangir Lor bpk. Utarno pagelaran wayang kulit ini diselenggarakan
dalam rangka Mergi Dusun (Bersih Dusun) Mangir baik itu Dk. Mangir Lor, Dk.
Mangir Tengah dan Dk. Mangir Kidul dan syukuran Desa Sendangsari memiliki
Kepala Desa yang baru dari Dukuh Mangir Muh. Irwan Susanto, S.T. Harapannya
semoga dengan memiliki Kepala Desa yang baru dapat memajukan khususnya
Kebudayaan dan Pembangunan di Desa Sendangsari.
Sambutan
dari perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Bantul Joko Nur Edi
Purnomo, bahwa saat ini Kab. Bantul telah memiliki 33 Desa Budaya dan 19 Desa
Wisata. Jogja harus selalu exis karena Jogja adalah Istimewa. Jogja mempunyai
Kebudayaan dan Kesenian termasuk di Dk Mangir ini yang ememiliki wisata
sejarah, kita harus selalu menjaga dan melestarikan Kebudayaan dan Kesenian
nenek moyang ini jangan sampai dimiliki oleh negara lain. Kemudian dilanjutkan
sambutan Bpk. Slamet Bagyo, SE, SIP. ketika memberikan sambutan berpesan kepada
para tamu yang hadir Mergi Dusun kebudayaan nenek moyang untuk mengharapkan keselamatan
dan harus diturunkan ke anak cucu, harapan Beliau semoga masyarakan Pedukuhan
Mangir dapat lebih maju dalam segala hal.
Pagelaran
Wayang Kulit dengan dalang Ki. Bambang Wisnu Nugroho dari Dk. Kunden
Sendangsari Pajangan mengambil lakon
“Wahyu Hidayat”. Pesan-pesan yang disampaikan dalam pagelaran wayang
kulit tersebut, seorang pemimpin harus merakyat. Kritik dan saran dari rakyat
harus didengarkan dan dicari solusi penyelesaiannya. Para wakil rakyat
diharapkan tidak menjelang pemilihan umum dan ada maunya saja sambang ke
masyarakat, dengarkan keluh kesah
rakyatnya.
Hingga
selesaianya pagelaran wayang kulit di Dk. Mangir Lor situasi dalam keadaan
kondusif aman. (Sihumas Pajangan)
Posting Komentar