Kanit
Binmas Polsek Kasihan AKP Subagiyo menjadi pembina upacara di SD Ngrukeman pada
hari Senin, 03 Maret 2014 pukul 07.00 Wib.
Amanat Kanit
Binmas Polsek Kasihan menyampaikan puji dan syukur ke Hadirat Alloh SWT yang
telah memberikan kesempatan kepada kita semua, sehingga pada pagi hari yang
cerah ini kita masih dapat melaksanakan Upacara Bendera.
Sholawat
serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW
Seperti biasanya setiap pelaksanaan Upacara perlu kita evaluasi, agar kita
mengetahui kekurangan kekurangannya
sehingga pelaksanaan upacara yang akan datang menjadi lebih baik.
Dari
segi Petugas Upacara pada pagi hari ini cukup baik, meskipun tadi kita saksikan
bersama, petugas pengibar bendera kurang sempurna dalam pelaksanaannya. Itulah
pentingnya sebelum pelaksanaan upacara, petugas harus berlatih, berlatih dan
berlatih, agar pelaksanaan upacara menjadi lebih baik.
Pada kesempatan
ini saya akan menyampaikan materi dengan judul : Pengendalian diri. Pelaksanaan
Upacara Bendera pada setiap hari Senin hendaknya jangan hanya sebagai
seremonial belaka, sebagai rutinitas yang kurang bermakna. Tapi marilah setiap
kegiatan upacara kita gunakan sebagai ajang untuk pengendalian diri kita. Agar
selama pelaksanaan upacara ini kita bisa mengendalikan diri untuk bersikap
sempurna.
Dalam
bahasa ilmiahnya, kita ini selalu berada dalam ruang dan waktu, berada dalam
lingkungan. Kita ini bagian dari masyarakat pendidikan, berarti ada lingkungan
sekolah. Coba, mulai dari masuk pintu gerbang sekolah, hendaklah kalian sudah
mulai bisa mengendalikan diri, misalnya bagaimana menghormati Bapak, Ibu Guru
dan karyawan, bagaimana bisa tampak rapih tanpa ditegur oleh Bapak / Ibu Guru.
Contoh
pengendalian diri yang lain misalnya setiap bel berbunyi untuk ganti pelajaran,
hendaknya anak-anak jangan pada berkeliaran ke luar kelas, keculi kalau memang
pada jam berikutnya harus pindah ruangan misalnya ke LAB atau pelajaran Olah
Raga. Kemudian kalau jam pelajaran terakhir telah usai, jika sudah tidak ada
kepentingan lagi di sekolah, hendaknya anak-anak segera pulang ke rumah
masing-masing, karena orang tuamu telah menunggu-nunggumu di rumah. (Sihumas
Kasihan)
Posting Komentar