Etika
berkendara itu perlu. Tujuannya adalah untuk menghormati, menghargai dan
menjaga keselamatan orang lain. Kebanyakan pemakai jalan jarang yang punya
motto sedia payung sebelum hujan, biasanya kehujanan dulu baru pakai payung.
Nah, demikian pula dengan pengendara sepeda motor yang belum beretika, kalau
belum kejadian belum jera.
Siapapun
pasti tidak akan pernah mengharapkan celaka. Lalu solusinya bagaimana? Tentu
saja dimulai dari diri kita sendiri. Adapun tips-tips untuk meminimalkan
kejadian yang tidak menyenangkan saat berkendara seperti celaka atau
mencelakakan orang lain adalah :
1.
Pastikan kondisi fisik dan jiwa yang sehat, lakukan pemanasan sebelum berangkat
ke tujuan.
2.
Pastikan sepeda motor yang akan digunakan benar-benar siap selama dalam
perjalanan, mulai dari kesiapan kondisi mesin kendaraan, ban, rem, kopling,
oli, handle gas, lampu depan, lampu rem, sign, rantai, busi, bahan bakar dan
surat-surat (SIM dan STNK).
3.
Gunakanlah helm full face atau helm standar (SNI) baik bagi pengemudi maupun
pembonceng. Memakai kacamata dengan UV (Ultra Violet) protection di siang hari
agar tidak silau dan pandangan mata lebih jelas.
4.
Menyangkut kemungkinan perubahan cuaca, pengendara sepeda motor harus
mempersiapkan jaket, sepatu, body protector, sarung tangan, kacamata dan jas
hujan.
5.
Bagi pembonceng wanita, sebaiknya tidak duduk menyamping melainkan harus
menghadap ke depan.
6.
Untuk menyeberang pastikan lalu lintas aman, barulah menyeberang.
7.
Perjalanan di kota kecepatan tidak lebih dari 60km/jam, jangan berjalan dengan
zig-zag, apalagi jika memboncengkan balita atau orang tua.
8.
Jangan membawa muatan yang melebihi ketentuan (lebih dari 2 Orang).
9.
Patuhilah rambu-rambu lalu lintas sepanjang rute perjalanan dan etika berlalu
lintas.
10.
Nyalakan lampu utama pada siang hari dan gunakan lajur jalan paling kiri.
11.
Hal yang tak kalah penting adalah berdoa memohon keselamatan kepada Tuhan Yang
Maha Esa sebelum mengawali perjalanan.
Kita
tidak pernah tahu dan tidak pernah mau celaka, tetapi kalau bisa dicegah kenapa
tidak? Disiplin berlalu lintas bukan hanya milik Petugas Kepolisian tetapi
milik kita semua agar selamat sampai di tujuan.
Posting Komentar