Senin,
26 Mei 2014 pukul 08.00 Wib bertempat di Halaman Mapolres Bantul telah
dilaksanakan pengajian Akbar dan Nusantara Bersholawat bersama Habib Syech bin
Abdul Qodir Assegaf.
Hadir
dalam acara ini adalah Muspida Bantul, Bupati, Wakapolda DIY Kombes Pol Ahmad Dhofiri, para pejabat Polres Bantul,
Para Kapolsek, Para Camat, Gus Kendar, Sekda Bantul, Riyantono, Toga, Tomas,
para tamu undangan dan ribuan jamaah dari Bantul maupun luar Bantul.
Dalam
tausiahnya Habib Syech mengungkapkan pentingnya salat lima waktu bagi orang
Islam. Selain itu, juga disampaikan pula, jika ukuran rezeki orang hidup di
dunia bukan semata kekayaan uang yang dimiliki.
Menurutnya, ibadah salat merupakan satu hal terpokok dalam Agama Islam.
Sangat pentingnya akan salat lima waktu, perintahnyapun dari Allah langsung
kepada Rasul tanpa perantara.
Namun
sebaliknya, dalam kehidupan sehari-hari kerap terjadi keterbalikan, ketika salat dikaitkan dengan rezeki
seseorang. "PerintahNya sudah jelas, salatlah rezeki akan diberi, jangan
kebalikannya, menyingkarkan salat untuk mencari rezeki," ujar Habib.
Selain
itu, kata Habib ada pandangan bahwa rezeki itu selalu identik dengan uang.
Padahal, dalam Islam rezeki adalah ketenangan dalam menjalani hidup tanpa
ada tekanan, termasuk dilimpahkannya kesehatan dalam diri seseorang. Karea itu,
momentum Isra Mi’raj harus dijadikan tonggak awal dalam meningkatkan iman dan
taqwa kepada Allah. Menurut kiai asal Solo tersebut, salat mampu mencegah
perbuatan mungkar.
Habib
Syech bin Abdul Qodir Assegaf berpesan agar masyarakat lebih mengutamakan
kebersamaan dalam menghadapi pemilihan presiden (Pilpres). Jangan sampai
terjadi perkelahian sesama bangsa Indonesia.
Sholawat
ini dimaksudkan untuk memperingati peristiwa gempa bumi delapan tahun yang
lalu, memperingati Isra' Mi'raj dan berdoa agar pelaksanaan Pilpres 2014
berlangsung aman.
Habib
juga mengajak masyarakat untuk menghormati dan mendukung pasangan Capres dan
Cawapres terpilih. "Insya Allah yang terpilih merupakan pilihan Allah.
Semoga mereka bisa mengemban amanah untuk menciptakan masyarakat yang
sejahtera," kata Habib.
Pada
kesempatan ini Kapolres Bantul, AKBP Surawan, SIK berharap dalam pelaksanaan
pilpres 2014 nanti masyarakat Bantul menggunakan haknya untuk memilih pemimpin
sesuai dengan hati nurani masing-masing. Kemudian apapun hasil pemilu mendatang
siapapun yang terpilih menjadi pemimpin atau presiden harus didukung, karena
semuanya merupakan hasil pemilihan secara demokratis.
Dikemukakan
oleh beliau Nabi Muhammad SAW tidak pernah mengajarkan kepada umatnya untuk
berbuat kekerasan, tetapi selalu memberikan ketauladanan dan kebaikan. Karena
itu dalam pelaksanaan pemilu nanti kita juga harus mengikuti ketauladanan Nabi
Muhammad SAW, tidak saling berantem. Tentang perbedaan adalah merupakan
khasanah bagi bangsa yang diberikan oleh Alloh SWT kepada bangsa kita. Marilah
kita bersama sama menjaga kamtibmas diwilayah Bantul agar tercipta keamanan
yang stabil terutama menjelang Pilpres mendatang, ajak Kapolres.
Posting Komentar