Kapolsek
Pajangan AKP Riwanto bersama Muspika Pajangan menghadiri acara Fasilitasi Anak
Yatim, Piatu, Yatim Piatu Kab. Bantul 2015 yang diselenggarakan oleh Dinas
Sosial Kab. Bantul bertempat di Pendopo Rumah Dinas Kab. Bantul, Trirenggo,
Bantul, Kamis 4 Juni 2015 jam 16.00 Wib.
Acara
tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Kab. Bantul Ir.
Subiyanta Hadi, MM mewakili Bupati Bantul karena Bupati Bantul bertepatann
dengan acara yang tidak bisa ditinggalkan dan Kepala Dinas Sosial Kab. Bantul
Suarman SW, SH, MH.
Dalam kegiatan
ini sejumlah 127 anak yatim piatu kecamatan Pajangan diberikan dana santunan. Mereka
berasal dari Desa Triwidadi sebanyak 52 orang, Desa Sendangsari sebanyak 28
orang dan Desa Guwosari sebanyak 47 orang. Anak Yatim Piatu yang mendapat
santunan ini adalah anak Yatim Piatu yang tidak terkover oleh Panti Asuhan sehingga
menjadi kewajiban kita untuk lebih peduli kepada mereka dan menambah semangat
serta motivasi belajar sehingga mereka
bisa berprestasi di bidang pendidikan, menjadi anak sholeh dan sholekhah,
berakhlak mulia dan berkepribadian Indonesia.
Ir.
Subiyanta Hadi, MM yang membacakan sambutan dari Bupati Bantul menyampaikan
bahwa Bupati Bantul menyambut positif kegiatan ini sebagai wujud kecintaannya
terhadap saudara-saudara yang membutuhkan, khususnya anak Yatim. Kepada kita
semua untuk senantiasa menyayangi anak Yatim Piatu dan mendoakan semoga mereka
yang dimuliakan Alloh SWT ini terus mendapatkan berkat, rahmat dan karunia dari
Alloh SWT.
Bupati
Bantul dalam amanatnya berpesan kepada anak Yatim Piatu yang hadir untuk
mengisi masa kanak-kanak dengan kegiatan yang sehat, yang ceria, yang baik dan
yang berguna bagi masa depannya. Manfaatkan waktu untuk belajar, menuntut ilmu
dan berkreasi agar kelak memiliki kemampuan dan mendapat pekerjaan yang baik
sesuai dengan cita-cita.
Jagalah
kesehatan dan jasmani termasuk membiasakan hidup bersih serta gemar berolahraga
karena orang yang mempunyai badan yang sehat dan kuat akan mudah mencapai
keberhasilan bersekolah dan menuntut ilmu. Teruslah beribadah sesuai agama
masing-masing, berlaku santun dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
peliharalah semangat dan jangan mudah menyerah dalam menghadapi persoalan dan
tantangan sehingga bisa mencapai cita-cita yang diharapkan. Hormati dan doakan
orang tua, para guru-guru, sayangi dan berbuat baik kepada kawan, kita harus
hidup rukun, bersaudara dan bersatu untuk bersama-sama membangun Indonesia
tercinta ini.
Kepada orang
tua yang masih hidup serta Bapak/Ibu tokoh masyarakat Bupati Bantul menegaskan
bahwa anak-anak adalah titipan atau amanah dari Tuhan Yang Maha Kuasa kepada
kita semua, karena itu nasib dan masa depan mereka adalah tanggung jawab kita
semua. Anak-anak memerlukan perhatian agar mereka dapat berkembang menjadi
generasi penerus yang lebih baik di masa depan oleh karena itu sudah kewajiban
kita semua agar mereka tidak terjerumus kedalam perbuatan yang menghancurkan
masa depan mereka seperti narkotika, obat-obat terlarang, pornografi, pornoaksi
dan bentuk-bentuk kekerasan lainnya. Kita harus menanamkan kesadaran moral dan
agama kepada mereka agar dapat mengendalikan diri. Kekuatan moral dan keyakinan
agama akan menjauhkan generasi penerus kita dari keruntuhan. Bupati Bantul juga
berpesan agar para anak-anak generasi penerus khususnya anak Yatim Piatu untuk
tidak bergerak kearah ekstrim dan radikal namun harus mempunyai hati yang
luhur, sadar dan toleran serta menumbuhkan semangat intelektualisme yang
bermoral.
Dalam
kegiatan tersebut diisi dengan cerita dongeng anak-anak, sholat maghrib
berjamaah, makan bersama dan pemberian santunan/tali asih berupa uang saku
beserta tas sekolah dan alat tulis. Kegiatan berakhir pada jam 18.30 Wib dalam aman kondusif. (Sihumas Sek Pajangan)
.jpg)
Posting Komentar