Jajaran anggota Polsek Sewon laksanakan pengamanan unjuk rasa
mahasiswa ATK di kampus Akademi Teknologi Kulit Yogyakarta, Kamis, 03 Oktober
2013.
Ratusan mahasiswa ATK Yogyakarta yang awalnya menolak
reposisi atau perampingan program studi akhirnya bisa menerima. Dengan demikian
perselisihan antara pihak kampus dengan mahasiswa sudah bisa menerima setelah
mendapat penjelasan dari Pusat Pendidikan dan Latihan (pusdiklat) Industri
Kementrian perdagangan RI.
Karena sebelumnya ratusan mahasiswa merasa keberatan
dengan rencana pihak kampus yang melakukan reposisi sejumlah prodi. Mahsiswa
menilai, jika hal tersebut tetap dijalankan akan merugikan mahasiswa.
Sejumlah mahasiswa mengungkapkan reposisi atau
perampingan terjadi dari empat prodi menjadi dua prodi. Awalnya di ATK
Yogyakarta terdapat empat prodi yakni Teknologi Pengelolaan Kulit (TPK),
Teknologi Bahan Kulit Karet dan Plastik (TBKKP, Desain dan Teknologi Sepatu
(DTS) serta Desain dan Teknologi Produk Kulit (DTPK). Namun dalam reposisi
tersebut prodi yang awalnya empat tersebut dijadikan dua. Mahasiswa khawatir
perubahan tersebut berpengaruh pada mata pelajaran sebelumnya.
Pembantu Direktuk III Kampus ATK Yogyakarta RLMS Ari
Wibowo STP MP menjelaskan bahwa perubahan terjadi yang semula empat prodi jadi
dua yakni Teknologi Pengolahan Kulit (TPK) yang berkonsentrasi pada penyamakan
kulit dan bahan kulit sementara Desain dan Teknologi Produk Kulit
berkonsentrasi pada desain dan teknologi sepatu dan teknologi barang kulit
serta tenaga penyuluh lapangan “ini tidak ada yang dihilangkan karena semua prodi
setelah dilakukan reposisi tidak ada yang dihilangkan dan semua masih saling
berkaitan.
Sementara Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan (pusdiklat)
Industri Kementrian perdagangan mengatakan bahwa reposisi diambil sebagai salah
satu strategi menyiapkan lulusan yang siap kerja serta menyiapkan SDM lebih
berkualitas yang didukung standar kompetensi secara nasional. Tetapi perubahan
tersebut akan dilakukan secara bertahap jangan sampai ada mahasiswa yang
dirugikan.
Setelah mendapat penjelasan tersebut akhirnya mahasiswa
ATK yang berunjuk rasa membubarkan diri dalam keadaan aman dan tertib. (Humas
Sewon)
Posting Komentar