Dalam rangka mempopulerkan wayang gaya Yogyakarta (Gagrak
Ngayogyakarto), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bantul
menyelenggarakan pentas wayang di tiga titik, yaitu Pendopo Kecamatan Sewon,
Halaman Pasar Seni Gabusan, dan Pendopo Kecamatan Kretek, Minggu, 24 Nopember
2013, pukul 12.00 sampai dengan 17.00 Wib.
Oleh karena kegiatan tersebut, Polsek sewon menerjunkan
personilnya untuk mengamankan pentas di wilayah Sewon yaitu di Pendopo kantor
kecamatan Sewon dan di Pasar Seni Gabusan bertempat di halaman parkir depan
(selatan gong).
Pentas wayang kulit di Pendopo Kecamatan Sewon mengambil
lakon “Guru Putra” dengan dalang Ki Santosa dari Keyongan Bantul dan pentas wayang
di Gabusan mengambil tema ”Gragak Ngayogyakarto”.
Hadir pada giat ini adalah Staf ahli Bupati Bantul DR
Suyoto Hs Msi, Asek III Drs Mardi Ahmad
Msi, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul
Drs Bambang Legowo Mpd, Menejer Pasar seni Gabusan Sumardiyono Spd, Muspika
Sewon, Lurah desa Timbulharjo Drs Kandar, Perwakilan dari sekolah, Siswa siswi
SD Negeri Balong dan Masyarakat umum.
Pada kesempatannya Bupati Bantul yang diwakili oleh Staf
Ahli DR Suyoto Hs Msi menyampaikan sambutannya antara lain sebagai berikut, terimakasih
kepada para tamu undangan yang telah
hadir pada kesempatan ini tidak lupa
kita harus banyak bersyukur atas kenikmatan yang diberikan kepada kita sehingga
pada siang hari ini bias berkumpul ditempat ini dalam keadaan sehat.
Mari kita tanamkan cinta seni kepada anak kita karena
seni adalah warisan leluhur kita yang harus kita jaga dan lestarikan. Di Amerika Serikat
hampir seluruh perguruan tinggi mempelajari gamelan yang berasal dari
Indonesia. Bahwa pentas wayang kulit ini dalam rangka ikut mengayubagio
Keistimewaan Ngayojokarto.
Selesai sambutan dilanjutkan pemberian wayang dengan
tokoh Gatotkoco kepada Ki dalang Santoso. Demikian pentas seni wayang kulit di
Pasar seni Gabusan dapat berjalan dengan tertib aman dan lancar. (Humas Sewon)
Posting Komentar