PENGAMANAN PENGAJIAN AKBAR DAN MUJAHADAH DI PONDOK PESANTREN AN NUR NGRUKEM SEWON

Selasa, 07 Januari 20140 komentar



Senin, 06 Januari 2014 pukul 19.00 wib bertempat di Pondok Pesantren An Nur Dsn. Ngrukem, Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Kab. Bantul telah berlangsung kegiatan Pengajian Akbar dan Mujahadah dalam rangka Haflah Kotmil Qur’an ke 18, Haflah Pondok Pesantren An Nur ke 37 serta peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Pengamanan kegiatan tersebut dilaksanakan oleh jajaran anggota Polsek Sewon langsung dipimpin oleh Kapolsek Sewon Komisaris Polisi Heru Setiawan. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Bantul, Dr. KH Hasyim Muzadi, Muspika Kec. Sewon, KH. R. Najib Abdul Qodir (pengasuh ponpes Krapyak), KH. Nawawi Abdul Aziz (pengasuh ponpes An. Nur Ngrukem) KH. Muslim, KH. Mukti, KH. Azim, KH. Chaidar Muhaimin (dari ponpes Krapyak), KH. Gus Nazib, Al Habib Husain Assegaf (dari Majelis Sholawat Sedayu), dan juga jamaah pengajian kurang lebih 2000 jamaah.

Sebelum acara Pengajian dan Mujahadah dimulai terlebih dahulu dilaksanakan prosesi wisuda sebanyak 347 santri dari Ponpes An Nur yang telah dinyatakan lulus tahun ajaran 2014.

Selesai acara wisuda selanjutnya pengasuh dan pimpinan Pondok Pesantren An Nur KH. Nawawi Abdul Aziz memberikan sambutan yang intinya berharap para santri yang telah diwisuda tersebut bisa menerapkan ilmu yang telah didapatkannya selama berada di Ponpes, bisa berguna dan bermanfaat bagi masyarakat terutama tentang ilmu agama dengan dilandasi keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT.

Keluarga ponpes mengimbau kepada para undangan yang hadir agar bisa mensukseskan agenda pemilu 2014 dan pihak tertentu diharapkan tidak membawa nama Pondok Pesantren di dalam kancah politik.

Dr. KH. Hasyim Muzadi dalam tauziahnya menyampaikan bahwa Pensantren diartikan sebagai pendidikan mempelajari pokok ilmu agama dari segala pokok pendidikan agama. Ilmu harus dilandasi keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT agar supaya bermanfaat dan berguna bagi diri sendiri maupun orang lain. Kita mendapati ilmu agama dari ponpes harus bertanggung jawab kepada ilmunya dan diamalkan secara baik dengan tujuan tidak disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung-jawab.

Doa penutup dipimpin oleh KH. Al Habib Husain Assegaf dari Majelis Sholawat Sedayu. Dengan demikian rangkaian pengajian akbar dan mujahadah selesai dengan tertib, aman dan lancar. (Sihumas Sewon)

Share this article :

Posting Komentar

 
Link : Humas Polri | Humas Polda DIY | Humas Polres Bantul
Copyright © 2011. Humas Polres Bantul - All Rights Reserved
Operator Blogspot : Aiptu Agus Suryanto Published by Humas Polres Bantul
Proudly powered by Blogger