Tindakan
tak bertanggung jawab dilakukan pengemudi mobil Toyota Avanza di Jalan
Parangtritis Bantul Minggu (5/1/2014) malam. Usai menabrak seorang pelajar SMP
hingga kritis, pengemudi dan penumpang mobil melarikan diri.
Insiden
lalu lintas itu diceritakan Topo, Kepala Desa Parangtritis, Bantul. Topo
mengisahkan, warganya bernama Syahrul salah seorang pelajar SMP ditabrak mobil
Toyota Avanza warna hitam dengan nomor polisi AB 1159 HA sekitar pukul 19.30
WIB di Jalan Parangtritis.
Tabrakan
terjadi tepatnya di Dusun Grogol IX sekitar tiga kilometer dari Pantai
Parangtritis. “Sepertinya sama-sama dari utara, itu kejadiannya di daerah Grogol
yang sering terjadi kecelakaan itu,” tutur Topo Senin (6/1/2014)
Kala
itu, Syahrul berboncengan dengan temannya seorang pelajar SMA dari arah utara.
Dari arah yang sama sebuah mobil melaju kencang dan menabrak korban. Bukannya
menolong korban yang terluka parah, pengemudi dan empat penumpang mobil itu
melarikan diri. Warga menemukan mobil tersebut terparkir di dekat Masjid tak
jauh dari lokasi kejadian.
Dua
orang penumpang yang belum sempat kabur jauh berhasil ditangkap warga.
Sedangkan tiga orang lainnya menurut Topo berhasil kabur. Menurut keterangan
warga, ke tiga orang itu sempat kabur menggunakan perahu milik penambang pasir
menyeberangi Sungai Opak.
“Yang
tiga orang itu kabur, naik perahu. Kalau yang dua orang itu ditangkap karena
posisinya enggak jauh dari mobil. Sepertinya itu mobil rental karena ditinggal
begitu saja,” ungkapnya.
Anggota
Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) Desa
Parangtritis Sukarso mengatakan, akibat kejadian itu Syahrul mengalami luka parah
dan kini dirawat di ruang ICU RS Bethesda Jogja.
“Temannya
enggak apa-apa hanya luka ringan, korban yang satu yang parah,” ungkap Sukarso.
Kepala
Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Laka) Polres Bantul Iptu Lendra Ambarsari
mengatakan, setelah sempat kabur, tiga penumpang mobil akhirnya tertangkap
Senin (6/1/2014) siang. Mereka ditangkap di sekitar perempatan Parker Jalan
Parangtritis sekitar lima kilometer dari lokasi kejadian.
Menurut
Lendra, mobil nahas itu dikemudikan oleh Ahmad Anhar,25 warga Desa Sendangraja,
Kec. Kersana, Brebes Jawa Tengah. Ahmad mengangkut empat teman-temannya yaitu
Nur Ratri Ahmad,29 (warga Kalasan, Sleman), Mirani Ernawati,21 (warga Magelang,
Jawa Tengah), Yuliawan,28 (warga Kalasan, Sleman) serta Ari Priyantono (warga
Tempel, Prambanan, Sleman). “Sampai sekarang, kami masih melakukan
pemeriksaan,” terang Lendra.
Posting Komentar