Menjelang
pelaksanaan Pemilihan Presiden RI tanggal 9 Juli 2014 dan tahapan kampanye
telah dimulai sejak tanggal 5 Juni 2014, secara umum suhu politik mengalami
peningkatan, sehingga akan berdampak pada ketenangan dalam kehidupan
masyarakat, khususnya di wilayah Kec Bambanglipuro.
Meskipun
dampak yang ditimbulkan tidak signifikan, namun Polres Bantul bersama jajarannya
menyikapi dengan penggelaran kegiatan antisipatif, satu diantaranya adalah
status Siaga setiap malam, sebagaimana perintah Kapolres dihadapan para
Kapolsek se jajaran Polres Bantul.
Berkaitan
dengan hal itu, Polsek Bambanglipuro yang mempunyai wilayah cukup luas dan mempunyai satu tempat
ibadah yang cukup tua (gereja HKTY Ganjuran) sekaligus sebagai tempat wisata
religious bagi umat Kristiani ( Katholik ), yang selalu terbuka bagi wisatawan
baik siang maupun malam yang mendorong Kapolsek Bambanglipuro AKP Yayan
Dewayanto SH MH memberikan perhatian atas esistensinya. Yaitu memberikan
pelayanan pengamanan yang cukup ekstra tanpa mengesampingkan obvit – obvit yang lain.
Sehubungan
dengan perintah Kapolres Bantul agar seluruh jajaran melaksanakan siaga,
Polsek Bambanglipuro telah menindak
lanjuti dengan tindakan aksi dilapangan, yaitu setiap malam melaksanakan siaga
dengan mengerahkan 2/3 kekuatan personil dibagi dalam 2 regu dengan kegiatan
patroli mobile dan sambang di tempat-tempat ibadah.
Menurut
Kapolsek pelaksanaan siaga ini telah berlangsung sejak tanggal 7 Juni 2014
dengan sasaran sebagaimana tersebut di atas dan akan tetap dilaksanakan hingga
pilpres bulan Juli 2014.Dijelaskan pula bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menciptakan situasi wialyah
Polsek Bambanglipuro tetap kondusif hingga pelaksanaan pilpres mendatang.
(Sihumas Bambanglipuro)
.jpg)
Posting Komentar