Dalam rangka "Merti Desa" Desa Tamanan
Banguntapan diadakan gelar Kirab Budaya. Giat untuk pertama kalinya ini
sekaligus memperingati hari jadi Desa Tamanan yang ke 67.
Gelar Kirab Budaya desa Tamanan dibuka oleh Bupati Bantul
Dra. Hj Sri Surya Widati pada hari Minggu tanggal 26 Oktober 2014 mulai pukul
13.30 Wib di Lapangan Tamanan Banguntapan.
Maksud dan tujuan kirab budaya adalah untuk melestarikan
kebudayaan jawa yang akhir-akhir ini sudah mulai tergeser budaya modern. Hadir
pula pada giat tersebut Anggota DPRD tingkat I Bpk. Joko Purnomo, DPRD tingkat II
Drs. Hendro Sutomo serta jajaran Muspika Banguntapan.
Dalam sambutannya Bupati Bantul mengapresiasi kegiatan
kirab budaya ini, agar kegiatan dilaksanakan secara rutin sehingga bisa
diagendakan untuk tujuan wisata. Dan semoga Desa Tamanan bisa menjadi Desa
tujuan Wisata.
Kapolsek Banguntapan Kompol Sudarsono pimpin langsung
pengamanan kirab budaya, baik jalur / rute yang akan dilalui maupun giat
peserta kirab. Kapolsek juga mengawal giat dengan membuka jalan guna kelancaran
dan keaman giat kirab budaya. Sehingga warga tidak ada yang berebutan gunungan
sebelum acara selesai.
Lurah Desa Tamanan Bpk. Sriyanto bertindak sebagai
pemimpin kirab. Dengan mengenakan kostum kebesaran ciri khas pasukan kerajaan
mataram Ngayogyokarto Hadiningrat. Kemudian diikuti tokoh masyarakat dan agama
dilanjut gunungan serta peserta kirab lainnya.
Peserta kirab terdiri dari kesenian tradisional jathilan,
gunungan dan bermacam-macam maskot dari masing-masing pedukuhan. Dan rute yang
dilalui star dari Lapangan Tamanan dan finish di situs umbul sari Tamanan.
Sebagai informasi peserta kirab terdirir dari 9 dusun
wilayah Desa Tamanan. Setiap dusun mengirimkan 1 bergodo yang beranggotakan
sekira 100 orang. Jadi total peserta kirab kurang lebih 1000 orang. Giat kirab
berlangsung aman tertib, setelah semua peserta sampai dilokasi finish, kemudian
gunungan diperebutkan warga seputar. (Sihumas Banguntapan)
Posting Komentar