Yogurt dikenal dengan minuman olahan susu yang mengandung
banyak manfaat untuk tubuh. Manfaat yang terkandung dalam Yogurt
memang sudah tak perlu untuk diragukan lagi.
Melimpahnya manfaat yang ada pada Yogurt, sehingga membuat Yogurt sangat baik untuk dikonsumsi sehari-hari. Minuman yang satu ini memiliki beberapa khasiat bagi tubuh, diantaranya menjaga sistem pencernaan dalam tubuh, menangkal berbagai macam jenis penyakit seperti alergi, diare, tumor, kulit, dan meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga banyak orang yang menggemarinya.
Melimpahnya manfaat yang ada pada Yogurt, sehingga membuat Yogurt sangat baik untuk dikonsumsi sehari-hari. Minuman yang satu ini memiliki beberapa khasiat bagi tubuh, diantaranya menjaga sistem pencernaan dalam tubuh, menangkal berbagai macam jenis penyakit seperti alergi, diare, tumor, kulit, dan meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga banyak orang yang menggemarinya.
Hal inilah yang menjadi awal munculnya ide keratif dari
seorang anggota Polwan Polres Bantul, Kompol Sinungwati, SH, menciptakan sebuah
kreasi dengan membuat produk dari bahan lokal menjadi suatu olahan minuman yang
memiliki citarasa modern yaitu dengan membuat inovasi minuman Yogurt ubi ungu
di rumahnya.
Polwan yang saat ini menjabat sebagai Kabag Perencanaan
Polres Bantul ini, juga dipercaya menjadi Pembina Kelompok Wanita Tani Krido
Wanito di tempat domisilinya, Kadipolo, Sendangtirto, Berbah, Sleman. Kompol Sinungwati,
SH sengaja memproduksi Yogurt dengan bahan dasar ubi ungu karena ubi ungu mudah
didapatkan.
Dan dengan Yogurt hasil kreasinya tersebut, Kompol
Sinungwati, SH pernah meraih predikat Juara I dalam lomba ketahanan pangan yang
diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Sleman beberapa waktu lalu.
“Proses pembuatan Yogurt ubi ungu dimulai dengan mencuci
dan memotong-motong ubi ungu. Setelah itu, ubi ungu direbus dan dicampur gula
pasir. Kemudian ubi ungu diblender lalu dicampur dengan susu yang telah
difermentasi,” jelas Kompol Sinung.
Selain Yogurt ubi ungu, ada juga varian rasa lain seperti sirsak, leci durian, strawberry,
melon, jambu, anggur dan yogurt tanpa rasa,” imbuh Kompol Sinung.
Lebih lanjut Kompol Sinung mengungkapkan, bahwa yogurt hasil
olahannya tersebut tidak menggunakan bahan pengawet apapun sehingga aman untuk
dikonsumsi.
“Karena tanpa bahan pengawet, yogurt buatan kami hanya
bertahan satu bulan saja,” lanjut Kompol Sinung.
Untuk meningkatkan perekonomian warga disekitar tempat
tinggalnya, selain yogurt, beliau juga mengajak ibu-ibu disekitar rumahnya
untuk berkreasi bersama mengolah ubi ungu menjadi berbagai macam olahan seperti
brownies dan egg roll.
+ komentar + 1 komentar
slot judi terpercaya
slot terpercaya
slot togel
togel slot
slot online
Posting Komentar