Para Kepala Dukuh se Kec. Pajangan yang tergabung dalam
Paguyuban Kepala Dukuh (Pandu) Tri Manunggal mengadakan pertemuan dalam rangka
merayakan HUT Pandu Pajangan ke 9 Tahun 2015, Rabu, 18 Februari 2015 pukul
10.30 Wib bertempat di Warung Ingkung Kuali Dusun Kalakijo, Guwosari, Pajangan,
Bantul.
Tema yang diusung dalam pertemuan Pandu Kec. Pajangan
adalah “Dengan Undang-Undang Desa Untuk Memajukkan Masyarakat dan Pamong Desa”.
Hadir dalam acara tersebut Camat Pajangan Dra. Sri
Kayatun, Sekcam Pajangan Bamabng Yuliono, SE, Kasitapem Kec. Pajangan Solehudin
S.,SE, Kapolsek Pajangan AKP Riwanta, Danramil Pajangan Kapten Suyadi, Kanit
Binmas Polsek Pajangan Iptu Muh. Sugeng, Lurah Triwidadi Slamet Riyanto dan
para Kepala Dukuh se Kec. Pajangan, peserta pertemuan sejumlah ± 65 orang.
Ketua Pandu Kec. Pajangan H. Sareh Supandi (Kepala Dk.
Kalakijo) dalam sambutannya menyampaikan bahwa Dukuh berkedudukan
sebagai perangkat pembantu Kepala Desa dan unsur pelaksana penyelenggara
pemerintah desa di wilayah dusun. Dukuh mempunyai tugas membantu Kepala Desa dalam
menyelenggarakan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan di wilayah
kerjanya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sebagai ujung
tombak dari Pemerintah, semoga senantiasa diberikan kekuatan dan kelancaran
dalam menjalankan tugas sehari-hari kita seabagai Dukuh,” Kata H. Sareh Supandi.
Kepada para hadirin, H. Sareh Supandi menerangkan Paguyuban
Pandu Pajangan berdiri pada tanggal 14 Februari 2006 di Kalakijo Guwosari
Pajangan. Pandu ini merupakan wadah silaturohim para Dukuh di Pajangan dan
meningkatkan kinerja para Kepala Dukuh di Pajangan.
H. Sareh mengharapkan agar kesejahteraan para Kepala
Dukuh diperhatikan oleh Pemerintah, dengan adanya Undang-Undang Nomor 06 Tahun
2014 tentang Desa, kesejahteraan Dukuh mengalami penurun dan lebih sedikit
dibawah UMR Kab. Bantul.
Sementara itu, Camat Pajangan Dra. Sri Kayatun dalam
sambutannya mengucapkan selamat HUT Pandu Pajangan yang ke 9 ini semoga Pandu
dapat menjadi tempat berkomunikasi untuk memecahkan permasalahan-permasalahan
di wilayah masing-masing secara bersama-sama.
Camat Pajangan menambahkan, saat peresmian pasar tradisional
di Sanden beberapa waktu yang lalu, menteri Koperasi dan UKM menyampaikan,
nantinya penandatangan kredit mikro cukup Camat yang menandatangani dan
rekomendasinya ditujukan ke BRI, dengan demikian pemberdayaan masyarakat akan
semakin dekat.
Menyangkut jumlah dana
Anggaran Desa yang dinilainya cukup besar, Camat mengingatkan agar pengeloaan
dana tersebut dapat pertanggungjawabkan, sehingga kita terhindar dari hal-hal
yang tidak diinginkan. “Para Dukuh harus mengetahui kebutuhan masyarakat yang
mendesak seperti apa, diakimodir dan disampaikan ke Pemerintah Desa untuk
direalisasikan,” ujar Camat Pajangan.
Camat pajangan juga mengharapkan , para Dukuh semua untuk
berkoordinasi atau memberitahukan kepada Pemerintah Kecamatan Pajangan sehingga
pembangunan tidak tumpang tindih dan dapat sesuai kebutuhan masyarakat.
Lurah Triwidadi dalam kesempatan tersebut menambahkan para
Dukuh merupakan ujung tombak dalam pembangunan. Pendataan KK miskin ada
perbedaan karena ada indikator yang berbeda. Akhir-akhir ini dimungkinkan ada
fenomena masyarakat yang senang di data miskin atau miskin motifasi, agar
mendapatkan bantuan. Untuk itu kita harus memotifasi masyarakat agar tidak
merasa miskin lagi.
Lurah Desa Triwidadi juga mengharapkan agar setiap pengajuan
proposal di kumpulir di Desa sehingga dalam pengajuan dapat bersama-sama dan
nantinya dalam pembangunan ada pemerataan terutama di lingkungan Pedukuhan
masing-masing. “Berkaitan dengan kesejahteraan Pamong Desa yang kemarin melalui
Kabupaten dan sekarang harus melalui ADD harus kita sikapi bersama, Kepala
Dukuh jangan sampai menurun kinerjanya, kita harus mempunyai niat untuk
mengabdi dan beribadah ke masyarakat,”
tutup Lurah Triwidadi.
Dalam pertemuan ini, dilakukan pula pemberian tali asih
kepada para Dukuh yang telah memasuki purna tugas, diantaranya untuk alm. Bpk.
Abu Kepala Dukuh Iroyudan, Bpk. Ngadirin Kepala Dukuh Plambongan dan Kepala
Dukuh Kabrokan Wetan Bpk. Amad kismadi.
Selesai melaksanakan diskusi, Camat Pajangan
berkesempatan untuk melakukan pemotongan tumpeng, tanda HUT Pandu Kec. Pajangan
ke 9 Tahun 2015. hingga selesainya acara Pandu Kec. Pajangan berakhir dalam
keadaan aman kondusif. (Sihumas Pajangan)
Posting Komentar