MUSPIKA PAJANGAN DAMPINGI KUNJUNGAN SEKDA KAB. BANTUL DI OBYEK WISATA KREBET DAN GOA SELARONG

Sekretaris Daerah Kab. Bantul Drs. Riyantono, M.Si bersama rombongan mengunjungi Desa Wisata Krebet Desa Sendangsari dan Obyek Wisata Sejarah Goa Selarong Desa Guwosari Kec. Pajangan Kab. Bantul. Jumat 6 Februari 2015 jam 11.30 WIB.

Rombongan Sekda Kab. Bantul terdiri dari Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Drs. Sulistiyanto , M.Pd, Drs. Walkodri, MRS, Msi Kabid PK (Pemasaran dan Kemitraan) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Bantul/Camat Pleret, Dinas Pendapatan Pengelolaan dan Aset Daerah (DPPKAD), Inspektorat,  Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kepala Dinas Badan Lingkungan Hidup (BLH), Satpol PP Kab. Bantul, Dinas Perhubungan dan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kab. Bantul.

Kedatangan Rombongan tiba di Desa Wisata Krebet disambut oleh Camat Pajangan Dra. Sri kayatun, Kapolsek Pajangan AKP Riwanta, Lurah Desa Sendangsari Muh. Irwan Susanto, ST, Kepala Dukuh Krebet Bpk. Kemiskidi, Ketua Pokdarwis Krebet. Rombongan kemudian melakukan peninjauan terhadap kerajinan kayu batik Krebet milik Bpk. Anton Wahana dan selanjutnya melakukan Sholat Jumat di Krebet.

Seusai Sholat Jumat Rombongan melanjutkan perjalanan ke Obyek Wisata Sejarah Goa Selarong  di Dk. Kembangputihan Desa Guwosari Pajangan. Rombongan di Selarong didampingi juga oleh juru Kunci Goa Selarong dan Kepala Dukuh kembangputihan Bpk. Sulisman.

Dalam kunjungan tersebut dibicarakan permasalah untuk penataan tempat parkir, wisata kuliner, toko-toko sauvenir/cinderamata, perbaikan akses jalan beserta penerangannya baik di obyek wisata baik Krebet maupun di Goa Selarong serta obyek wisata lainnya di Pajangan. Bapak Sekda Kab. Bantul Drs. Riyantono, M.Si berencana akan mengembalikan Obyek Wisata Goa Selarong seperti semula yaitu dengan menanam pohon jambu, sehingga kelihatan ciri khas Goa Selarong.

Kunjungan ini dimaksudkan untuk mengembangkan obyek-obyek wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya di wilayah Kab. Bantul. selain itu untuk menyelamatkan cagar budaya dan menambah obyek wisata baru sebagai tujuan wisatawan.

Untuk melakukan perbaikan telah disiapkan dana sebesar ± Rp. 20 M dari Dana Keistimewaan Yogyakarta, yang akan digunakan untuk pemugaran, pengembangan cagar budaya dan penambahan obyek wisata. Untuk itu diperlukan perencanaan yang tepat, menyatu dengan pengembangan wisata daerah dan saling tentunya harus saling menguatkan. Dengan pengembangan obyek wisata daerah ini diharapkan dapat meningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar obyek wisata baik itu Bantul maupun Daerah Istimewa Yogyakarta.

Selama Kunjungan berlangsung personil polsek Pajangan dibantu Koramil melakukan pengamanan hingga acara berakhir dalam keadaan aman tertib pada pukul 13.00 Wib dilanjutkan kunjungan ke wilayah Kec. Kasihan Kab. Bantul. (Sihumas Pajangan)