Kapolres
Bantul, AKBP Dadiyo, SIK menjadi Irup dalam Upacara Korps Raport kenaikan
pangkat yang digelar di lapangan apel
Polres Bantul, Selasa, 30 Juni 2015. Upacara diikuti oleh para pejabat Polres
Bantul, Kapolsek Jajaran, Ketua Bhayangkari Cabang Bantul, para anggota yang
naik pangkat dan Bhayangkarinya.
Dalam
upacara tersebut, sebanyak 115 anggota Polres Bantul mendapat kenaikan pangkat
setingkat lebih tinggi dari pangkat sebelumnya TMT 1 Juli 2015 yang terdiri
dari AKP ke Kompol 2 personel, Ipda ke Iptu 4 personel, Aipda ke Aiptu 12
personel, Bripka ke Aipda 15 personel, Brigadir ke Bripka 64 personel, Briptu
ke Brigadir 14 personel dan pangkat penghargaan terdiri dari Aiptu ke Ipda 3
personel Brigadir ke Bripka 1 personel.
Pelaksanaan
upacara korps raport kali ini terasa khidmat karena dilaksanakan bersamaan
dengan kaum muslimin menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Dalam amanatnya,
Kapolres Bantul tidak lupa mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa kepada
umat muslim yang menjalankannya. “ Semoga kita diberikan kemudahan dalam
menjalankannya dan semoga diberikan kemenangan di akhir Ramadhan nanti,"
ujar Kapolres Bantul.
Menurut
Kapolres Bantul, kenaikan pangkat bukan sekedar untuk gagah-gagahan saja, akan
tetapi merupakan anugerah dari Allah Subhanahu wata’ala sehingga harus
disyukuri. Selain itu dengan naiknya pangkat, tugas-tugas yang diemban juga
akan semakin berat. “ Jadikan kenaikan pangkat sebagai cambuk untuk
meningkatkan profesionalisme pengabdian kepada masyarakat,” beber Kapolres
Bantul.
Dalam
kesempatan tersebut, Kapolres juga mengingatkan bahwa pada tanggal 1 Juli
besok, Polri akan merayakan hari jadinya ke-69, seiring dengan semakin tua usia
Polri semoga semakin baik juga kinerja kita sehingga Polri akan semakin di
cintai oleh masyarakat.
Tak lupa
Kapolres Bantul juga mengingatkan, bahwa sebentar lagi Polres Bantul akan
melaksanakan kegiatan Operasi Ketupat yang tentunya kedepan akan semakin banyak
pekerjaan, antara lain pengamanan lebaran, antisipasi mobilitas kendaraan baik
arus mudik, arus balik dan arus rekreasi yang sudah tentu akan menimbulkan
kemacetan dan kerawanan kejahatan yang tinggi.
Selain itu,
tahun ini Polri akan ada Pemilukada yang dilaksanakan secara serentak di
seluruh Indonesia. Pemilukada serentak ini diperkirakan memiliki tingkat
kerawanan yang lebih tinggi dari Pemilu Legislatif atau Pemilu Presiden karena
antara para elite dan masyarakat akan berinteraksi sangat intens. Kondisi tersebut dapat mempengaruhi
langsung situasi politik yang bisa memicu gesekan.
“Untuk itu
saya harapkan kepada seluruh anggota, agar selalu meningkatkan kemampuan dan
kedisiplinan dalam bertugas, deteksi dini berbagai kerawanan serta tingkatkan
sinergitas antar intansi guna memelihara situasi agar tetap kondusif, oleh
karena itu mari kita mempersiapkan diri, jaga kondisi kesehatan untuk
menghadapi itu semua, semoga kita diberikan kekuatan, kelancaran dan
kesuksesan.. .Aamiin...,” tutup Kapolres Bantul. (Bag Humas Res Bantul)
.jpg)
Posting Komentar