Puluhan sopir bus di
Terminal Palbapang, Bantul, menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim Dokkes
Polri dari Polres Bantul, Rabu, 22 Juli 2015. Pemeriksaaan kesehatan ini untuk
memeriksa kesehatan para sopir yang akan membawa para pemudik ke sejumlah
tempat tujuan.
Kegiatan ini merupakan bagian
dari Operasi Ketupat Progo 2015. Menurut Paurkes Bag Sumda Iptu Gunarto yang
memimpin jalannya pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan kesehatan awak bus ini
tidak hanya untuk sopir bus antarkota antar provinsi (AKAP), melainkan juga untuk
para sopir antarkota dalam provinsi (AKDP) dan sopir bus lokal.
Melalui pemeriksaan ini
diharapkan mengurangi resiko kecelakaan selama arus balik akibat sopir
kelelahan. Potensi gangguan kesehatan atau faktor kelelahan harus dapat
diantisipasi karena sopir harus selalu memiliki kondisi yang prima sebagai
pemegang kendali utama dalam perjalanan. Ia mengatakan, beberapa pemeriksaan
kesehatan yang akan dilakukan, meliputi tekanan darah, alkohol, hingga
penggunaan narkotika.
"Jika kondisi sopir
nanti ternyata kurang sehat atau dinyatakan tidak layak mengemudikan bus dalam
jarak jauh, maka akan kami minta untuk diganti," imbuhnya.
"Pemeriksaan kesehatan
ini sebagai bagian dari upaya memberikan kenyamanan bagi pemudik. Harapanya,
para sopir yang membawa kendaraan dalam keadaan prima ketika menjalankan
tugasnya," ujar Gunarto.
Sementara itu, Kanit
Dikyasa Sat Lantas Polres Bantul, Iptu Firdaus Canggih Pamungkas, SIK yang
menyertai kegiatan pemeriksaan kesehatan ini berpesan kepada para penumpang
bus. Firdaus Canggih mengingatkan apabila sopir bus kedapatan ugal-ugalan dalam
mengemudikan bus sehingga membahayakan keselamatan, agar para penumpang tidak
segan-segan untuk menegurnya.
“Jangan ragu untuk
menegur sopir yang ugal-ugalan, karena keluarga kita menunggu di rumah,”
pungkas Firdaus Canggih. (Bag Humas Res Bantul)
Posting Komentar