Dalam rangka
memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-70, Polres Bantul menggelar upacara bendera
di depan Mapolres Bantul, Senin, 17 Agustus 2015 pukul 7.00 Wib.
Bertindak sebagai
inspektur upacara adalah Wakapolres Bantul Kompol Muhammad Qori Oktohandoko,
SIK, Perwira upacara AKP Riyono, SH. komandan Upacara Ipda Suparlan dan petugas
upacara dari anggota Sabhara dengan mengambil tema “Indonesia Merdeka 70 Tahun:
Ayo Kerja” dihadiri oleh Para Kabag, Kasat, Kasi, perwira serta peserta upacara
anggota Bintara dan PNS Polres Bantul.
Amanat
Gubernur DIY Hamengku Buwono X yang dibacakan oleh Wakapolres Bantul
menyampaikan hari ini, 17 Agustus 2015 tepat jam 10.00 Wib, ketika sirene
bergabung serentak dl seluruh negeri, kita seakan diingatkan pada detik - detik
proklamasi kemerdekaan yang dikumandangkan oleh Soekartno - Hatta 70 tahun
lalu.
Dengan tema
: " Indonesia Merdeka 70 Tahun: Ayo Kerja ! ", marilah kita syukuri
dengan berkhidmat ke hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa, agar dengan " kerja,
kerja, kerja " bangsa indonesia bisa segera menggapai dan menggenggam
cita-cita tri sakti jiwa proklamasi.
Indonesia
memerlukan banyak pemimpin - pekerja yang memimpin dengan bekerja, petarung lapangan yang tidak sekadar duduk di
meja. Pemimpin tipe ini, ibarat pohon, letak solusinya bukan pada buahnya,
melainkan ada di akar-akarnya, dengan selalu siap memeriksa sampai
"bagaimana" kebijakan dijalankan.
Setiap
pemimpin jangan terlalu percaya pada indahnya judul kebijakan, dan merasa tak
punya waktu untuk memeriksanya. oleh sebab itu, kita harus mengubah cara bekerja, dengan menggerakkan
simpul-simpul kegiatan, menghidupkan cara berpikir kreatif - inovatif,
mengambil inisisatif, dan bergerak maju.
Dengan
aparat birokrasi dan polistisi yang bijak dan mengabdi, akademisi yang berpikir
inovatif dan cerdas serta berkomitmen, didukung oleh budayawan yang kreatif dan
progreasif, diiringi doa syafaat kaum rohaniawan agar memperoleh tetesan
ridha-Nya, diharapkan solidaritas jaringan kerja itu bisa mengantarkan bangsa
ini ke seberang "jembatan emas" menuju Indonesia yang sejahtera dan berkeadilan
Warga
masyarakat Yogyakarta yang istimewa
Dalam
konteks keistimewaan DIY, betapa besar keinginan masyarakat untuk mersakan agar
buah yang dipetik dari status keistimewaan itu bisa segera terwujud. Oleh sebab
itu, saya mengajak semua eleman yang menjadi pilar utama keistimewaan DIY,
yaitu:" kraton-kaprajan-kampus-kampus" untuk saling menguatkan dengan
berbagai gagasan dan bersinergi guna melipat gandakan energi.
Konskuensinya,
mereka harus bergerak cepat, dan bekerja giat, tepat waktu, tepat mutu, tepat
biaya dan tepat sasaran. Implikasinya, harus menghidupkan inisiatif, dan
menjadi agen perubahan untuk membangun peradaban unggul dan bermartabat. Karena
di tangan merekalah kesejahteraan rakyat Yogya dipertaruhkan.
Semoga Tuhan
Yang Maha Adil berkenan menunjukkan arah di jalan lurus-Nya di rel proklamasi 1945, agar pekik merdeka yang kita teriakkan setiap 17 agustus itu mampu
membuahkan hasil tercapainya misi menyejahterakan dan mencerdaskan
bangsa.
Akhir kata,
dirgahayu rakyat, bangsa dan negara
kesatuan republik indonesia! sekali merdeka, tetap merdeka!
Upacara
memperingati hari kemerdekaan RI ke 70 tersebut dilaksanakan dengan sederhana
namun khidmat. Upacara selesai dalam keadaan aman dan tertib selanjutnya para
pejabat polres Bantul melaksanakan persiapan melaksanakan upacara detik detik
Proklamasi di lapangan Trirenggo Bantul.
Seluruh
anggota Polres Bantul dan jajaran mengucapkan selamat Ulang Tahun yang ke 70 tahun
Kemerdekaan Republik Indonesia.
Posting Komentar