Ketua Bhayangkari Daerah DIY: Tampilkan Sikap yang Sederhana, Jangan Hedon!

 

Ketua Bhayangkari Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Ny. Novi Suwondo, melakukan kunjungan kerja di Kantor Bhayangkari Cabang Bantul, Rabu (22/2/2023).

Kedatangan Ny. Novi Suwondo beserta Pengurus Bhayangkari Daerah DIY, disambut langsung oleh Ketua Bhayangkari Cabang Bantul, Ny. Vika Ihsan didampingi Pengurus Bhayangkari Cabang Bantul.

Selama di Polres Bantul, Ny. Novi Suwondo meninjau kegiatan di TK Kemala Bhayangkari, Bazar UMKM Bhayangkari Cabang Bantul, Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dan Posyandu.

Dalam kesempatan tersebut, Ny. Novi Suwondo berkesempatan membuat kerajinan bersama anak-anak TK.

Menurutnya sebagai ibu rumah tangga, anggota bhayangkari dituntut untuk mampu menjadi manajer keuangan yang handal dan pendidik yang baik bagi anak-anak.

Ibu Bhayangkari dalam mendidik anak-anak, sadari bahwa waktu mereka untuk bersosialisasi di luar jauh lebih panjang daripada waktu di rumah, manfaatkan waktu yang terbatas tersebut untuk memberikan nilai-nilai luhur utamanya pendidikan agama, sebagai bekal mental yang akan membentengi diri dari pengaruh buruk lingkungan sekitar.

Selain itu, sebagai seorang ibu dalam keluarga juga sangat diperlukan kepedulian dan mempunyai peran penting agar tumbuh kembang anak dapat berjalan normal dan baik. Hal ini dijelaskan dengan kegiatan kedua setelah giat di TK Bhayangkari yaitu di posyandu yang bertempat di klinik.

Giat selanjutnya adalah menijau P2L, sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah yang sejalan dengan program kerja Bhayangkari dalam menjaga ketahanan pangan. Kegiatan Bhayangkari Polres tersebut berhasil melakukan Penanaman & Pengelolaan Tanaman Polibek dan penanaman sekaligus membersihkan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang terdiri dari sayur mayur, buah-buahan, tanaman obat, serta budidaya kolam ikan koi.

Kemudian ada juga giat Bazar UMKM, merupakan program ekonomi kerja sebagai wadah kreatifitas untuk menunjukan hasil karyanya menjadi sarana berkumpul berinteraksi bersilaturahmi saling menambah wawasan dan pengalaman serta untuk membantu perekonomian Indonesia.

Dalam arahannya, saat melakukan tatap muka bersama anggota Bhayangkari Cabang Bantul di aula Wira Pratama Mapolres Bantul, Ny. Novi Suwondo meminta kepada seluruh anggota Bhayangkari Cabang Bantul untuk tidak bersikap hedonis.

“Tampilkan gaya hidup sederhana dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Terkait pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang, ia juga mengimbau seluruh anggota Bhayangkari Cabang Bantul untuk besikap netral.

“Jangan memihak salah satu partai,” tegasnya.

Istri Kapolda DIY itu, menegaskan kepada semua ibu-ibu Bhayangkari bahwa mereka memiliki peran ganda baik sebagai istri anggota Polri, sebagai ibu dalam keluarga, dan sebagai anggota organisasi. Peran tersebut harus dapat dijaga secara seimbang sehingga tidak ada yang dikorbankan.

Sebagai istri anggota Polri, seorang Bhayangkari harus dapat menjaga kewibawaan dan kehormatan institusi Polri maupun pribadi sang suami.

“Jangan menuntut suami melebihi kemampuan, karena hal tersebut dapat mendorong suami untuk menyalahgunakan kewenangannya,” imbuhnya.

Lebih baik, kata Ny. Novi Suwondo, untuk menunjukkan prestasi di bidang yang ditekuni sehingga berkontribusi positif bagi peningkatan citra Polri di masyarakat.

Anggota Bhayangkari harus dapat menjaga kehormatan diri dan keluarga. Hindari penyimpangan yang dapat mendegradasi kepercayaan masyarakat kepada organisasi Bhayangkari dan Polri. Sadari bahwa di era digital ini, penyebaran informasi, termasuk informasi tentang penyimpangan yang dilakukan anggota bhayangkari, berlangsung dengan cepat dan masif.

“Point pentingnya, para istri polisi diminta menjadi contoh di lingkungan sekaligus mendukung kinerja masing-masing suaminya,” pungkasnya.