Lima Pelajar Asal Bantul Diamankan Polisi, Diduga Akan Berkelahi

 

Lima pelajar yang masih menempuh pendidikan sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah kejurusan (SMK) asal Kabupaten Bantul diamankan oleh polisi saat melakukan Patroli Gabungan di Mapolsek Jetis.

Kasi Humas Polres Bantul , Iptu I Nengah Jeffry Prana, berujar, pengamanan itu dilakukan karena dugaan akan melakukan perkelahian di Kabupaten Bantul .

"Pada saat itu, sedang berlangsung kegiatan patroli gabungan malam dan mendapati kerumunan para remaja usia pelajar di salah satu warung angkringan yang berada di Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul pada Sabtu (19/8/2023) dini hari," ucapnya.

Setelah didatangi oleh jajaran polisi, para remaja tersebut membubarkan diri.

Tetapi, jajaran Polres Bantul berhasil menangkap satu di antara kelompok remaja tersebut yang merupakan pelajar SMK di Kabupaten Bantul berinisial RDD (16).

Pelajar itu ditangkap di Padukuhan Kralas, Kalurahan Canden, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul.

Tidak lama kemudian, pihaknya kembali berhasil mengamankan tiga pelajar SMK di Kabupaten Bantul berinisial GUS (16), CK (16), GNS (16) dan seorang remaja SMP di Kabupaten Bantul berinisual MF (13).

"Menurut keterangan Kanit 4 Sat. Intelkam Polres Bantul , Aiptu Zainal Badarudin, beserta anggotannya bahwa setelah diinterogasi para pelajar tersebut akan melakukan perkelahian," terang Jeffry.

Disampaikannya, perkelahian itu terjadi disebabkan adanya perselisihan masalah tulisan nama genk sekolah.

Kemudian, terdapat pelajar lain yang juga sempat saling menantang melalui chat WhatsApp.

"Oleh karena itu, lima pelajar tersebut dilakukan pembinaan dengan menghadirkan para orang tua masing-masing di Malposek Jetis Bantul," tutup dia.