Dalam upaya mengantisipasi kebarakan lahan saat kemarau panjang, Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana, memberikan imbauannya kepada masyarakat dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran lahan.
Jeffry mengatakan, saat musim kemarau, kebakaran lahan kerap terjadi dikarenakan cuaca yang sangat terik dan kering. Terlebih jika pada lahan tersebut terdapat ilalang dan sampah yang mudah terbakar, sehingga mendorong pemicu terjadinya kebakaran dengan cepat dan mudah.
“Cuaca yang sangat terik seperti yang terjadi akhir-akhir ini, kerap menyebabkan terjadinya kebakaran lahan, apalagi jika pada lahan tersebut terdapat ilalang dan sampah yang mudah terbakar,” ungkapnya, Sabtu (14/10/2023).
Ia juga menambahkan himbauannya kepada masyarakat, mengenai beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi dan mengurangi risiko terjadinya kebakaran lahan saat kemarau ini.
“Ada beberapa cara yang bisa dilakukan masyarakat untuk mengurangi resiko terjadinya kebakaran, seperti dengan menghindari membakar sampah saat cuaca terik dan berangin, tidak membuang puntung rokok sembarangan dilahan kosong, dan juga mematikan atau mencabut kabel elektronik saat tidak digunakan untuk menghindari korsleting listrik,” bebernya.
“Terutama bagi para petani, hindari membakar jerami di lahan persawahan yang kering, karena banyaknya ilalang dapat memicu terjadinya kebakaran lahan dengan cepat”, tambahnya.
Dengan adanya himbauan ini, Kasi Humas Polres Bantul berharap agar masyarakat dapat meminimalisir kebakaran dan melakukan pencegahan mandiri dengan menghindari berbagai aktivitas yang dapat memicu terjadinya kebakaran, terutama saat kemarau melanda. (Nakita)
Posting Komentar