Informasi
dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun
untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala
depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera
konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti
psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang
lansia berinisial AM (80), nekat mengakhiri hidupnya dengan cara
gantung diri. Jasad korban pertama kali ditemukan oleh istrinya sendiri
di sebuah gubuk pembuatan batu bata di areal persawahan di Kapanewon
Piyungan, Kabupaten Bantul.
“Sekitar pukul 06.30, istrinya
mengirim air minum ke sawah, dan mendapati korban dalam keadaan
bersandar lalu melihat di atas kepala ada tali,” kata Kasi Humas Polres
Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, Sabtu (3/2/2024).
Mengetahui
suaminya gantung diri, lanjut Jeffry, istrinya lalu menjerit dan lari
meminta bantuan kepada warga yang berada di sawah.
Petugas Polsek
Piyungan yang datang ke lokasi langsung mengamankan TKP. Petugas juga
mencatat saksi-saksi yang mengathui kejadian tersebut.
Menurut
keterangan dokter dari Puskesmas Piyungan, tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan pada tubuh korban dan dinyatakan telah meninggal sekitar 3,5
yang lalu.
Belum diketahui motif sebenarnya korban melakukan aksi
nekatnya tersebut. Namun berdasar keterangan saksi, sebelum kejadian
korban sering murung.
“Jenazah korban lalu diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” tandas Jeffry.
Home
bhabinkamtibmas
Kakek di Bantul Ditemukan Gantung Diri, Sebelum Kejadian Terlihat Murung
Posting Komentar