.jpg)
.jpg)
Menurutnya sebelum kejadian kebakaran sejak pagi hingga
sore ada 3 pekerja di gudang rosok tersebut. Sekitar pukul 18.30 Wib ketiga
pekerja meninggalkan gudang. "Saya hanya tahu Pak Lasiman yang pertamakali
meninggalkan gudang disusul 2 pekerja lainnya," terangnya.
Heri menjelaskan, setelah melapor ke Mapolsek Sewon
beberapa saat kemudian mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memadamkan
api yang semakin membesar. "Sampai jam 22.15 Wib, asap masih terus
mengepul dari gudang rosok meski sudah 4 mobil pemadam kebakaran, dan 3 mobil
tangki air baik dari Damkar Kab Bantul BPBD Kab Bantul, Damkar Kota Yogyakarta
dan danmkar dari Kab Sleman.
Akibat terbakarnya gudang rosok tersebut, petugas PLN
terpaksa mematikan aliran listrik sehingga Jalan Parangtritis dari perempatan
Druwo sampai lokasi kebakaran lampu padam. Arus kendaraan yang melewati Jalan
Parangtritis juga dialihkan agar tidak mengganggu proses pemadaman.
Kejadian kebakaran gudang rosok tersebut mendapat
perhatian dari Kapolres Bantul AKBP Surawan,S.IK dan memerintahkan kepada
Kapolsek Sewon Kompol Heru Setiawan untuk meminta keterangan saksi saksi guna
mengetahui penyebabnya kejadian Kebakaran tersebut , api berhasil dikuasai
setalah 7 jam kemudian, namun untuk ketrugian berupa kertas bekas yang sudah di
pak kurang lebih 200 ton ludes terbakar, dan peneyebab kebakaran tersebut masih
dalam penyelidikan Polsek Sewon. (Shumas Sewon)
Posting Komentar