PENGAMANAN PROSESI LABUHAN DI PANTAI PARANGKUSUMO KRETEK

Rabu, 20 Mei 20150 komentar




Selasa, 19 mei 2015 sekira pukul 09.00 wib, Kapolsek Kretek AKP Supardi pimpin anggotanya melaksanakan pengamanan Prosesi labuhan yang diselenggarakan Kraton Ngayogyakarta di Pantai Parangkusumo Kretek.

Dalam pengamanan ini, Kapolsek menempatkan personilnya di beberapa titik yaitu dari Kantor Kec. Kretek, di penggal penggal jalan, titik titik rawan dan lokasi labuhan. Pengamanan ini melibatkan anggota TNI / Polres Bantul, Tim Sar Pol PP dan instansi terkait lainya.

Sebelum dilarung di pantai terlebih dahulu diadakan prosesi upacara serah terima Ubo Rampe Labuhan dari Kraton Yogyakarta Hadiningrat diserah terimakan oleh Krt. Widyo Pamungkas SE dan diterima oleh Camat Kretek Harso Wibowo yang disaksikan oleh Bupati Bantul Hj SRI Suryawidati, Muspika Kec. Kretek, Lurah Se kec. Kretek dan ratusan wisatawan.

Adapun Ubo rampe yang dilabuh antara lain Sinjang Cinde Abrit, Sinjang cinde ijem, Sinjang cangkeing, Semekan solok, Semekan solok, Semekan gadung, Semekan jingga, Semekan Gadung mlati, semekan udaraga, semekan bangun tulak, sela, ratus, lisah konyoh dan Yatra tindih.

Setelah dilakukan doa-doa, satu persatu beberapa barang milik keluarga Sri Sultan Hamengku Buwono X dimasukkan dalam 'tandu' yang sebelumnya sudah disiapkan.  Selanjutnya, barang-barang itu dibawa menggunakan kendaraan menuju Kompleks Makam Syech Bela-belu dan disambut warga setempat dengan berbagai atraksi kesenian.

Setelah semua siap, tandu tersebut ke Pendapa Cepuri Parangkusumo yang berjarak sekitar 2 kilometer. Beberapa barang yang dilarung merupakan milik keluarga Sri Sultan HB X. Dalam labuhan kali ini setidaknya ada pengajeng 11 buah, penderek 9 buah, lorotan 7 buah serta rikmo (rambut) dan kenoko (kuku).

Labuhan tersebut untuk menghilangkan kotoran alias membuang kalabendu atau hal-hal negatif. Upacara serupa juga dilaksanakan di puncak Merapi serta puncak Gunung Lawu. Semuanya sebagai simbol penguasa Ngayogyakarta Hadiningrat.

Bupati Bantul, Sri Surya Widati menyambut gembira gelaran labuhan tersebut. Sebagai masyarakat Jawa,  sangat menghormati budaya supaya tidak akan luntur. Bupati yakin labuhan tersebut dalam rangka untuk meminta keselamatan kepada Yang Maha Kuasa. (Sihumas Sek Kretek)

Share this article :

Posting Komentar

 
Link : Humas Polri | Humas Polda DIY | Humas Polres Bantul
Copyright © 2011. Humas Polres Bantul - All Rights Reserved
Operator Blogspot : Aiptu Agus Suryanto Published by Humas Polres Bantul
Proudly powered by Blogger