PENYERAHAN PEMANFAATAN DAERAH IRIGASI KEPADA MASYARAKAT DI DUSUN KEMBANGGEDE PAJANGAN

Selasa, 26 Mei 20150 komentar



Bupati Bantul Hj. Sri Surya Widati secara resmi menyerahkan pemanfaatan Daerah Irigasi Kadisono Kanan, Daerah Irigasi Triwidadi dan Daerah Irigasi Ewon pasca peningkatan dan rehabilitasi bertempat di dusun Kembanggede RT 03 Guwosari Pajangan Kab. Bantul, Senin 25 Mei 2015 jam 13.00 Wib.

Acara penyerahan dihadiri oleh Kepala Dinas Sumber Daya Air Kab. Bantul Ir. Ign. Yulianto, MT, Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kab. Bantul Partogi Dame Pakpahan, BE, SE, M.Si, Komandan KODIM 0729 Bantul Letkol (Kav) Tumadi,S.Sos, Drs Timbul Harjana anggota DPRD Komisi D Kab. Bantul, Camat Pajangan Dra. Sri Kayatun, Danramil Pajangan Kapten Inf. Suyadi, Kapolsek Pajangan AKP Riwanta, Lurah Guwosari H. Muh. Suharto dan perwakilan SKPD Kab. Bantul.

Para Perangkat masing-masing Desa di Kec. Pajangan dan Wijirejo, para Kepala Dukuh Di Pajangan dan Wijirejo Pandak, Para Ketua dan anggota Gapoktan Pajangan dan Wijirejo serta warga masyarakat yang mewakafkan tanahnya untuk pembangunan daerah irigasi, kegiatan dihadiri sejumlah ± 300 orang.

Camat Pajangan Dra. Sri Kayatun, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas program pembangunan di wilayah Kec. Pajangan.

Bahwa dengan peningkatan saluran irigasi ini dapat meningkatkan produksi padi yang semula sekali dalam satu tahun, bisa menjadi 2 kali sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani di Pajangan.

Kepala Dinas Pengairan Kab. Bantul Ir. Ign. Yulianto, MT dalam sambutannya menyampaikan bahwa Daerah irigasi Kadisono Kanan peningkatannya telah selesai Tahun 2014 dan hasil dari pembangunan tersebut sudah dirasakan oleh para petani. Pada bencana banjir tanggal 22 April 2015 kemarin, Bendung Kadisono Kanan rusak ± 20 meter sehingga pengairan saluran irigasi Kadisono Kanan terganggu. Penanganan darurat sudah kami lakukan sehingga air bisa mengalir. Perbaikan selanjutnya sudah kami usulkan dalam dana APBD Perubahan Tahun 2015, areal pertanian yang diairi dari Bendung Kadisono Kanan ± 50 Ha di wilayah Kec. Pajangan. Petani di sini sangat antusias diperbaikinya saluran irigasi ini. Bendung Kadisono Kanan ini telah menghabiskan dana ± Rp. 3,295 M (TA 2009 – 2015).

Bupati Bantul dalam sambutan dan arahannya menyampaikan ketahanan pangan merupakan hal yang sangat penting di Kab. Bantul. Sekalipun Kabupaten Bantul Pada Tahun 2014 telah mencapai produksi pangan yang sangat menggembirakan, yakni padi 192.846 ton, jagung 22.671 ton, kedelai 2.501 ton, namun kita harus tetap wapada, karena pangan kebutuhan dasar manusia yang tidak bisa disubtitusikan dengan bahan lain seiring dengan pertumbuhan penduduk Bantul yang menjapai ± 900.000 orang. Ia menyambut baik sekali apa yang dilakukan Dinas Sumber Daya Air Kab. Bantul dengan memanfaatkan Daerah irigasi yang sudah dibangun di 3 tempat yaitu di Kadisono Kanan, Triwidadi dan Ewon.

Guna meningkatkan saluran irigasi di Kab. Bantul, Tahun 2016 dan 2017 akan dibangun bendung pengganti Intake Kamijoro dengan biaya APBN pusat sejumlah ± 86 Miliyar. Mudah-mudahan pembangunan bendung tersebut dapat mengairi lebih banyak lagi areal pertanian di Kab. Bantul dan dapat dimanfaatkan oleh para petani.

Bupati berpesan peningkatan Daerah irigasi ini menggunakan dana APBD Kab. Bantul, agar kedepan untuk dirawat sehingga awet untuk dimanfaatkan oleh para petani dan meningkatkan ketahanan pangan Kab. Bantul. Uji coba tanam padi di lahan pasir di daerah Selatan oleh SMK sudah dilaksanakan dan sepertinya berhasil.

Dalam sambutanya, bupati juga menyampaikan keprihatinanya dengan adanya beras dicampur beras plastik. Oleh karena itu bupati telah memerintahkan Dinas Prindagkop Kab. Bantul untuk survei keseluruh pasar mewaspadai hal tersebut. Ibu Bupati meminta kepada masyarakat ketika membeli beras untuk waspada, bulir-bulir beras plastik mengkilap, disenter bisa memantulkan cahaya dan dimasak bisa lembek.

Menanggapi saluran irigasi yang rusak karena banjir (bencana alam), bupati telah berkonsultasi dengan pihak BPK, perbaikan bisa menggunakan dana tanggap darurat dan adanya pernyataan tanggap darurat dari Pemerintah daerah setempat. Kita saat ini sedang mengkaji hal tersebut sehingga tidak menyalahi aturan. Perbaikan saluran irigasi dirasa sangat penting untuk pengairan lahan petanian dan apabila menunggu dana perubahan masih lama dan belum tentu dananya cukup. Sekali lagi kita sedang mengkaji agar tidak menyalahi aturan yang berlaku.

Selesai memberikan sambutanya, selanjutnya Bupati Bantul meresmikan Pemanfaatan Irigasi tersebut dan mengucapkan terima kasih serta memberikan sertifikat tanah baru kepada 11 warga masyarakat yang telah mengikhlaskan tanahnya untuk wakaf pembangunan saluran irigasi tersebut.
Dalam acara tersebut juga diisi dengan tanya jawab dari masyarakat kepada Ibu Bupati Bantul. Lurah Guwosari mewakili warga masyarakat menyampaikan permohonan agar jalan masuk ke Kembanggede segera di bangket dan diaspal ± 500 meter dan pengaspalan lanjutan yang menghubungkan Dk. Kembanggede dengan Dk. Karangber ± 900 meter, karena jalan-jalan tersebut saat ini dimanfaatkan masyarakat untuk jalan pintas ke kota Bantul. Kelompok tani dari Desa Guwosari dan Desa Sendangsari mengharapkan saluran irigasi yang rusak agar segera diperbaiki sehingga penanaman padi dapat maksimal. Kemudian masalah sertifikat baru untuk yang wakaf saluran irigasi dan belum jadi agar segera diselesaikan. Mengenai dana Desa agar segera dicairkan karena sangat dibutuhkan para Pamong.

Menanggapi hal bangket dan pengaspalan jalan, Proposal yang disiapkan Lurah Guwosari dan masyarakat kemudian diberikan ke Bupati Bantul. Perbaikan saluran irigasi rusak karena bencana yang akan menggunakan dana tanggap bencana akan dikaji terlebih dahulu agar tidak menyalahi aturan. Mengenai 8 Sertifikat tanah yang belum jadi nantinya akan diantar ke rumah masing-masing. Mengenai dana Desa yang belum cair menunggu APBDes Kab. Bantul jadi semua, Pemdes Kab. Bantul diminta agar mengecek Desa-Desa yang belum menyelesaikan APBDes dan membantunya.

Selama berlangsungnya kegiatan personil Polsek Pajangan mengadakan pengamanan higga acara berakhir dalam keadaan aman tertib. (Sihumas Sek Pajangan)

Share this article :

Posting Komentar

 
Link : Humas Polri | Humas Polda DIY | Humas Polres Bantul
Copyright © 2011. Humas Polres Bantul - All Rights Reserved
Operator Blogspot : Aiptu Agus Suryanto Published by Humas Polres Bantul
Proudly powered by Blogger