KARANG TARUNA DIPO RATNA MUDA GUWOSARI ADAKAN AKSI DEMONTRASI DI MAPOLRES BANTUL

Karang taruna Dipo Ratna Muda desa Gowosari melakukan aksi demontrasi ke Polres Bantul terkait dengan dugaan korupsi di desa Guwosari, Senin, 2 Juli 2012 pukul 10.00 Wib. Mereka bermaksud menanyakan dan mengklarifikasi kepada Polres Bantul sejauh mana penanganan kasus yang diduga dilakukan oleh Kabag keuangan desa Guwosari. Dalam aksi ini karang taruna Dipo Ratna Muda memberikan dukungan kepada Kapolres Bantul untuk mengusut tuntas kasus korupsi ini yang diduga mencapai lebih dari 300 jutaan uang rakyat dari APBdes dan alokasi dana desa (ADD) desa Gowosari.

Tuntutan mereka yang disampaikan adalah Kapolres Bantul secepatnya menetapkan tersangka serta menangkap aktor dalam dugaan korupsi ini. Tuntutan llainya untuk pemerintah, baik eksekutif maupun legislatif agar kebijakan dan regulasi kaitanya dalam proses pangangkatan pamong desa di Bantul agar ditinjau kembali, karena terbukti seleksi yang dihasilkan menciptakan koruptor. Adanya transparasi dalam proses pengangkatan juga harus dilakukan agar warga dapat mengetahui proses dari awal hingga akhir.

Dalam aksi ini mereka melakukan ritual pinuwunan, sholat hajat dan doa bersama yang dilaksanakan di depan Mapolres Bantul agar kasus tersebut segera tuntas. Selain itu mereka akan mengumpulkan 5000 tanda tangan yang kemudian akan diserahkan kepada pihak penegak hukum sebagai bentuk dukungan warga Guwosari agar kasus ini tuntas.

Dalam kesempatanya Wakapolres Bantul yang didampingi oleh Kasat Serse, Kasat Intel, Kasat Binmas dan Kanit serse II dalam menemui perwakilan dari Karang taruna Dipo Ratna Muda desa Gowosari di ruangan aula Rupatama Mapolres Bantul menjelaskan tentang Prosedur dan SOP penanganan kasus Korupsi. Dan kapolres juga menjelaskan penanganan kasus dugaan korupsi di Guwosari selama ini berjalan terus dan tidak mengalami hambatan. Dan setelah cukup bukti baru akan ditentukan tersangkanya, jelas beliau.

Setelah mendapat penjelasan yang jelas dari Waka Polres Bantul mereka kemudian membubarkan diri dalam keadaan aman dan terkendali pada pukul 11.30 Wib.