DOA BERSAMA ANAK BANGSA DI DESA BANGUNJIWO KASIHAN

Personil Polsek Kasihan mengamankan giat Doa bersama anak Bangsa dan Pembacaan Maulud Al Mahmud yang diselenggarakan oleh Komunitas Sosial Laskar Sayyidina Ali bertempat di Perumahan Griya Bangunjiwo Sentosa H.6, Sribitan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Sabtu, 15 Maret 2014 pukul.20.00 Wib. Kegiatan mengambil tema "Jalin ukhuwah, istiqomah dalam beribadah demi tegaknya perjuangan menuju Islam yang khafah" dan sebagai penanggung jawab adalah Doddy Abu Sayyaf.

Hadir dalam kegiatan tersebut Pejabat Muspika Kec.Kasihan, Kapolsek Kasihan Kompol Fajar Pamuji, SH Perangkat Desa Bangunjiwo, Perwakilan dari Ormas yang diundang, Dukuh Sribitan,Ketua RT se Pedukuhan Sribitan, Ketua Banser NU Bantul Muhamad Khozin, Maulana Ashari panglima laskar Sayidina Ali sayap timur Kodya Yogyakarta, Ali Kosim panglima Laskar Sayidina Ali sayap Barat Kodya Yogyakarta,  Anggota / Santri Laskar Sayidina Ali yang berasal dari Krapyak, Panggungharjo, Sewon dan Patangpuluhan Kodya Yogyakarta, Yoga, Tomas serta 100an jamaah.

Acara diawali dengan pembukaan, pembacaan Ayat Suci Al Qur'an oleh anak Panti Asuhan Al Rasyid Krapyak. Dan dilanjutkan dengan Sambutan dari panglima tertinggi laskar sayyidina Ali Doddy Abu Sayaf yang pada intinya bahwa laskar sayidina ali bukanlah ormas melainkan komunitas sosial sehingga sangat peduli dengan permasalahan sosial diantaranya tentang keberadaan panti sosial, anak jalanan dan memberikan pesan bahwa siar tidak dengan kekerasan melainkan dengan mengingatkan yang salah dan untuk penegakan hukum sepenuhnya menyerahkan kepada aparat penegak hukum.

Laskar Sayyidina Ali siap membantu petugas maupun masyarakat kapan saja. Mulai malam ini kami akan rutin mengadakan kegiatan pengajian rotib al mubaroq al dairus / Yasinan, dan mohon dukungannya semoga laskar sayidina Ali bisa bermanfaat di dalam kehidupan masyarakat khususnya kemajuan Agama Islam, tutup Doddy Abu Sayaf.

Maudroh Khasanah dengan diawali pembacaan maulud Al Mahmud yang dipimpin oleh Gus Dimyati dari Gamping, Sleman dengan diiringi musik hadroh Sholawatan. Dan penyampaian tausyiah dengan inti tausyiah sebagai umat muslim harus pandai bersyukur karena banyak nikmat rezeky, Dan ucapan syukur tidak hanya secara lisan namun dengan wujud yang nyata. Dan menceritakan asal mula Maulud Al Mahmud adalah sebuah karya sastra dari Habib Alwi di Madura yang membawa harum NKRI. Dan tugas umat Islam saat ini adalah diantaranya menghidupkan amaliyahan yang sahih.

Kegiatan Doa bersama anak bangsa dan pembacaan Maulud Al Mahmud ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Gus Dimyati dan selesai dalam keadaan aman dan tertib pada pukul 22.30 Wib. (Sihumas Kasihan)