Bertempat di
Puskesmas Pajangan Bantul telah dilaksanakan kegiatan Lounching Pos Remaja “SETARA” (Sehat Sek Edukasinya untuk Remaja) Kec.
Pajangan yang
bertemakan “Sehat Itu Aku” oleh UPT (Unit Pelaksana Teknis) Puskesmas Pajangan,
Minggu, 25 Mei 2014 jam 20.00 Wib.
Acara
dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Polsek Pajangan Aiptu Subari, Aipda Ngadiman,
Bripka Tetepana dan Brigpol Supri Handono, SH, Kepala Dinas Kesehatan Kab.
Bantul drg. Maya Sintowati Panji, MM, Kasikemas Kec. Pajangan Marsudi, Kepala
UPT Puskesmas Pajangan dr.Lucia Sri Rejeki, MPH, Kabid Pemberdayaan Kesehatan
Masyarakat Ibu Siti Munawaroh, Ibu Lurah Sendangsari, Ketua PLKB, Ketua Karang
Taruna se Kec. Pajangan, Perwakilan dari KUA Pajangan, Remaja perwakilan setiap
Desa kec. Pajangan masing-masing 10 orang, Mahasiswa KKN UPY Desa Sendangsari,
peserta ± 40 orang.
Dalam
Pemaparannya Kepala Puskesmas Pajangan menyampaikan latar belakang pembentukan
pos remaja bahwa pada tahun 2013 data KUA Pajangan berkaitan penikahan
berjumlah 249, dari data tersebut 1/2nya umur pengantin perempuannya dibawah 20
tahun, 1/5 umur pengantin dibawah 20 tahun (pernikahan dini).
Ia
menyampaikan dampak-dampak dari pernikahan dini diantaranya, hubungan seksual
dibawah umur 20 tahun dapat memicu terjadinya kangker leher rahim, kehamilan
dibawah umur 20 tahun merupakan kehamilan beresiko karena rahim belum siap
menerima kehamilan dan remaja remaja mudah mengalami anemia saat kehamilan yang
akan mengakibatkan komplikasi persalinan dan berdampak tingginya angka kematian
saat melahirkan, interaksi dengan sebaya menjadi berkurang, kehilangan
kesempatan mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi, kesempatan kerja menjadi
sempit, status ekonomi keluarga rendah karena pendidikan yang minim,
ketidaksiapan pasangan secara psikologis meningkatkan angka kekerasan dalam
rumah tangga sehingga keluarga kurang harmonis dan dapat meningkatkan angka
perceraian.
Puseksmas
Pajangan bersama dengan U Center telah melatih 30 orang remaja dari 3 Desa di
Kec. Pajangan sebagai konselor Kesehatan untuk dijadikan motifator,
konselor merupakan tempat curhat bagi
remaja-remaja lainnya di Desanya. Terakhir Ia mengatakan bahwa untuk
berkonsultasi mengenai kesehatan reproduksi remaja, Puskesmas Pajangan siap
membuka diri sebagai konsultan kapan pun juga, Puskesmas sebagai Sahabat
Remaja. Kita semua diharapkan agar memakai kearifan dan hati nurani dalam
menyikapi perkembangan ilmu dari Barat, kita sesuaikan dengan kepribadian dan
kebudayaan Bangsa Indonesia.
Dari pihak
Kec. Pajangan menyambut baik program dari Puskesmas Pajangan berkaitan
pembentukan Pos Remaja di Kec. Pajangan, hal tersebut disampaikan oleh Kasi
Kemas Kec. Pajangan Bpk. Mursidi.
Kepala Dinas
Kab. Bantul pada kesempatan tersebut memberikan sambutan, bahwa sesuai dengan
yel Kesehatan kab. Bantul yaitu “Bantul Cinta Sehat, Bantul Ku Hebat” salah
satu segmennya adalah sehat itu aku sesuai tema pada kesempatan tersebut.
Bantul Cinta Sehat, Bantul Ku Hebat merupakan penyemangat bahwa ketika kita
sehat kita akan menjadi hebat, menjadi hebat sesuai dengan kapasitasnya
masing-masing, kalau remaja ya remaja yang hebat, kalu ibu hamil ya ibu hamil
hebat bisa melahirkan dengan semangat, kemudian lahirlah bayi-bayi atau
anak-anak yang sehat, dididik dengan semangat yang hebat yang nantinya menjadi
remaja-remaja yang sehat dan hebat.
Ia
berterimakasih kepada Ibu Lucia karena program ini merupakan yang pertama di
Kab. Bantul, program ini juga untuk menurunkan angka kematian Ibu hamil dan
bayinya. Ia mengajak kepada para remaja untuk serius melakukan program Pos
Remaja ini, remaja harus sehat, bagian dari sehat adalah sehat reproduksi dan
diperlukan rencana kapan remaja akan menikah. Apabila remaja mengalami masalah
harap di koordinasikan dengan Puskesmas dan apabila di Puskesmas mengalami
masalah bisa dibahas di tingkat Dinas Kabupaten. Pos Remaja ini akan dijadikan
entry point disetiap Puskesmas di Kab. Bantul nantinya.
Selanjutnya
acara dilanjutkan dengan acara talk show dengan nara sumber Ibu Kepala Dinas
Kab bantul dan Ibu Kepala Puskesmas Pajangan. Ibu maya pada kesempatan tersebut
menyampaikan, remaja mempunyai energi dan kekuatan yang sangat besar dan harus
diarahkan kepada hal-hal yang positif. Pos Remaja ini merupakan wadah untuk
menyalurkan ke hal-hal yang positif tersebut.
Kepala Puskesmas Pajangan menyampaikan bahwa usia paling baik untuk
melakukan perkawinan adalah pada usia 25 tahun untuk laki-laki dan 20 tahun
untuk perempuan.
Kepala Dinas
Kab. Bantul berpesan kepada para remaja agar selalu sehat menyalurkan energi
positif ke hal positif. Remaja harus mempunyai sopan santun dan berbudi luhur
dantinggalkan hal-hal yang negatif tidak usah coba-coba serta kerjasama yang
baik dengan sesama (team work).
Acara
tersebut ditutup dengan Dance for life untuk tarian anti HIV dan sek bebas,
yang dipandu dari U Centerdan diikuti oleh peserta lonching yang hadir termasuk
Bhabinkamtibmas Polsek Pajangan.Hingga selesaianya kegiatan lounching Pos Remaja Kec. Pajangan situasi
berakhir dalam keadaan aman kondusif. (Sihumas Pajangan)
Posting Komentar