Kapolsek Sedayu Kompol Darwis menghadiri undangan Musyawarah
/ Mediasi dalam rangka penanganan konflik pelajar SMA N I Sedayu dengan SMK N I
Sedayu, dan usaha menciptakan suasana yang aman dan kondusif di wilayah
Kecamatan Sedayu, Rabu, 15 Oktober 2014 jam 13.00 Wib.
Musyawarah ini diselengarakan di Museum Jendral Besar
Soeharto di fasilitasi oleh Lurah Desa
Argomulyo Bapak Teguh Wahyudi, SE yang juga selaku Ketua Dewan Sekolah SMK N I Sedayu.
Hadir dalam kesempatan ini adalah Muspika Kecamatan
Sedayu, Panit I Sabhara Iptu Walijan, Panit I Reskrim Iptu Djais, Kasi Humas Ipda Agus Supraja, Ps.
Panit I Binmas Aiptu Sudaryanto bersama anggota Bhabinkamtibmas Desa Argomulyo
Bripka Budi Santosa, Danramil Sedayu yang diwakili oleh Babinsa Desa Argomulyo,
Pengurus Dewan Sekolah SMK N I Sedayu Bapak Teguh Wahyudi, SE, Kepala Sekolah
SMA N I Sedayu dan SMK N I Sedayu, Pembina Kesiswaan Bapak Irfai, Mpd serta
perwakilan Guru.
Dalam kesempatanya, Kapolsek Sedayu Kompol Darwis menyampaikan
pelajar adalah generasi penerus bangsa. Lalu, bagaimana nasib bangsa ini, jika
generasi penerusnya memiliki moral yang tidak baik. Maka hal itu, sangat
memprihatinkan kita semua.
Bila dijabarkan, terdapat sedikitnya 4 faktor psikologis
mengapa seorang pelajar terlibat perkelahian pelajar yaitu Faktor internal, Faktor
keluarga, Faktor sekolah dan Faktor
lingkungan.
Disarankan kepada pihak sekolah untuk membuat peraturan
yang tegas, memberikan pendidikan anti tawuran, Membuat program ekstrakulikuler
tawuran, menjalin hubungan yang baik dengan sekolah lain dan Kolaborasi belajar
bersama antar sekolah.
Selama ini belajar di sekolah hanya di situ-situ saja
sehingga tidak saling kenal mengenal antar pelajar sekolah yang satu dengan
yang lainnya. Seharusnya ada kegiatan belajar gabungan antar sekolah yang
berdekatan secara lokasi dan memiliki kecenderungan untuk terjadi tawuran
pelajar. Dengan saling kenal mengenal karena sering bertemu dan berinteraksi
maka jika terjadi masalah tidak akan lari ke tawuran pelajar, namun diselesaikan
dengan cara baik-baik.
Sementara untuk antisipasi tawuran antar pelajar ini,
pihak Polsek Sedayu akan meningkatkan patroli terutama jam jam bubaran sekolah,
memberikan pembinaan kepada pelaku dengan wajib lapor, memberikan penyuluhan penyuluhan
masalah tawuran pelajar di sekolah sekolah dan merazia para pelajar yang
keluyuran pada jam jam pelajaran.
Terakhir Kapolsek Sedayu mengajak muspika Kecamatan
Sedayu dan pihak terkait untuk bersinergitas mengatasi penyimpangan pelajar
ini. (Sihumas Sedayu)
Posting Komentar