Pemutaran
film 'Senyap, The Look of Silence' karya Joseph Openheimer yang diputar di
kampus Media Rekam ISI (Institut Seni Indonesia) dibubarkan oleh sekelompok
orang yang mengatasnamakan umat islam di Yogyakarta, Rabu, 17 Desember 2014 sekitar
pukul 17.30 Wib.
Pembubaran
dilakukan oleh massa berjumlah kurang lebih 100 orang, yang terdiri dari ormas
islam Muslim Gren Zone (MDZ) Gerakan Pemuda Ka’bah, dan Remaja Masjid Jogokaryan
yang tergabung dalam FUI.
Menurut
informasi yang diterima Sihumas Sewon, sebagai korlap sekaligus penyelenggara adalah
Reva Damar (Mahasiswa
SMR), massa meminta film yang diputar tersebut dihentikan karena berbau
ideologi PKI dan dilarang di putar di Indonesia.
Setelah
terjadi kesepakatan antara Penyelenggara dan pihak Kampus yang diwakili oleh
pembantu dekan III Tanto Handoko sepakat pemutaran filem tersebut dihentikan,
selanjutnya Ormas islam yang menamakan diri FUI dan mahasiswa membubarkan diri.
Filem
dokumenter 'Senyap, The Look of Silence' karya Joseph Openheimer yang berdurasi
kurang lebih 98 menit tersebut bercerita mengenai seorang laki-laki yang
mencari tahu pembunuh kakaknya.
Empat puluh
tahun lebih telah berlalu, Adi Rukun dan ibunya yang sudah lansia masih
memendam kepedihan dari tragedi pembantaian massal tahun 1965 di Indonesia.
Kakak Adi adalah salah seorang korban pembantaian di Sumatera Utara.
Adapun
pemutaran filem tersebut karena masuk dalam kegiatan kelompok mahasiswa (KKM)
dan pemutaran filem tersebut merupakan inisiatif murni mahasiswa dengan alasan
pembuatan dan alur ceritanya bagus sehingga bisa untuk media pembelajaran bagi
mahasiswa. (Sihumas Sewon)
Posting Komentar