Jumat pagi, 17 April
2015, Bupati Bantul meresmikan lapangan sepakbola Desa Muntuk ditandai dengan
pemukulan gong olehnya sebanyak 5 kali untuk mengingat semangat Pancasila serta
penandatangan prasasti.
Dalam rangka
memeriahkan acara peresmian ini diselenggarakan kegiatan senam bersama yang
diikuti karyawan/karyawati dan pamong desa se-Kecamatan Dlingo serta anak-anak
peserta didik sekolah terdekat. Para undangan yang hadir antara lain Kepala
Kantor Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantul, muspika, Kapolsek Dlingo AKP S
Parmin dan pimpinan unit instansi se-Kecamatan Dlingo, lurah desa se-Kecamatan
Dlingo dan pimpinan LKD Desa Muntuk.
Dalam sambutannya
sebelum meresmikan penggunaan sarana olahraga lapangan sepak bola, Bupati
Bantul sangat mengharapkan lapangan sepak bola ini bisa dimanfaatkan dan
dirawat sebaik-baiknya termasuk untuk mencetak kader pemain yang bisa masuk
Persiba sehingga tidak perlu beli pemain asing manakala anak-anak kita memiliki
kualitas setaraf mereka dengan penyiapan pelatihan yang sebaik-baiknya.
Pada kesempatan ini
Bupati Bantul juga menyerahkan bantuan pribadi untuk digunakan mendanai
kegiatan berkaitan dengan keberadaan lapangan sepakbola ini. Juga olehnya
diserahkan bantuan 2 buah bola dari Kantor Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantul
untuk SSB setempat. Kegiatan dimeriahkan dengan pembagian hadiah hadir dari
beberapa sponsor untuk peserta senam.
Lapangan sepakbola
Desa Muntuk memperoleh bantuan dari Kemenpora yang merupakan anggaran 2014. Sebanyak
Rp.350 juta untuk pembangunan/rehab beberapa kegiatan antara lain : perataan,
pemadatan, peresapan, perumputan, talud, saluran air, tempat duduk, papan skor.
Pekerjaan diselesaikan selama 90 hari pada akhir Tahun 2014.
Dilaporkan oleh
Suyanto selaku Ketua Komite Pembangunan bahwa kondisi lapangan sepakbola ini
masih membutuhkan sarana pelengkap yang penting yaitu ; MCK, kamar ganti,
gudang, mushola. Untuk ini dia mengajukan proposal kegiatan kepada Bupati
Bantul agar memperoleh bantuan pembiayaan, sehingga menyempurnakan kondisi
lapangan sepakbola. Adapun pemanfaatan sarana
olahraga ini menurutnya cukup optimal yang mana jadwal penggunaan untuk
latihan sepakbola misalnya selama seminggu bisa dikatakan padat.
Dia juga berharap
seperti apa yang disampaikan Bupati Bantul bahwa dari anak-anak Dlingo bisa
terlahir pemain bola yang setidaknya bisa memperkuat Persiba.
Selama berlangsungnya
kegiatan, personil Polsek Dlingo mengadakan pengamanan hingga acara selesai dalamkeadaan
aman tertib. (Sihumas Sek Dlingo)
Posting Komentar