PENUTUPAN OLIMPIADE SAINS NASIONAL KE 14 TAHUN 2015

Sabtu, 23 Mei 2015 pukul 13.30 wib di Gedung Sportorium UMY Terpadu Jl. Lingkar Barat Tamantirto Kasihan Bantul Yogyakarta telah dilaksanakan kegiatan Upacara Penutupan dan Penganugrahan Olimpiade Sains Nasional (OSN) ke-14 Tahun 2015.

Kegiatan ini mengambil tema 'OSN membangun manusia tangguh, mandiri dan berintregitas'. Olimpiade Sains Nasional ke-14 diselenggerakan di Yogyakarta mulai tanggal 18 Mei sampai dengan 24 Mei 2015 yang diikuti oleh peserta dengan jumlah kurang lebih 2500 orang peserta.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anis Baswedan, Sekda DIY Drs Ichsanuri, Dirjen Pendidikan Menangah Kemendikbud Achmad Jazidie, Pejabat eselon 1 dan 2 dilingkungan kementrian pendidikan dan kebudayaan RI, Kepala Dinas Dikpora DIY Drs. R Kadarmanto Baskoro Aji, MM , Anggota Komisi X DPR RI Esti Wijayanti ,Wakil Ketua DPRD Prop. DIY Arif Nurhartanto, Walikota dan Bupati di DIY dan Sekitarnya ,Rektor dan Pimpinan Perguruan Tinggi di Yogyakarta,Tokoh pemrakarsa OSN dan Dewan Juri, Panitia Pusat dan Daerah, Peserta lomba dan orang tua/wali serta Guru pembimbing dan undangan dengan jumlah kurang lebih 2000 orang.

Sambutan Gubernur DIY yang diwakili oleh Sekda DIY Drs. Ichsanuri mengucapkan selamat datang kepada Bpk Menteri yang telah berkenan untuk menutup acara OSN ke 14 Tahun 2015 pada hari ini, kehadiran beliau diharap bisa memicu kepada para peserta sekalian untuk menjadi lebih baik lagi.

Kepada seluruh kontingen saya ucapkan selamat jalan semoga Jogja bisa menjadi tempat kenangan yang mana telah dilaksanakan perjuangan para kontingen sekalian hingga menuju keberhasilan. Kepada peraih tertinggi semoga berkelanjutan meningkatkan prestasi guna ke jenjang yang lebih tinggi lagi dan Bagi yang belum dapat medali agar tetap berusaha.

Selama tidak mampu menguasai ilmu murni kita hanya akan memjadi pengekor saja dalam jaman seperti sekarang ini. Sehingga pengembangan SDM harus dilaksanakan secara terpadu dan saling mendukung sehingga bisa diaplikasikan di dunia industri yang ada ini.

Sambutan Mendikbud RI sekaligus menutup acara secara resmi yang menyampaikan apreasiasi kepada para panitia dan pihak-pihak lain yang mendukung atas kerja kerasnya sehingga acara ini bisa berjalan baik.

Sejak 2002 OSN bukan hanya kegiatan tahunan, ini merupakan sarana terbaik mencari tunas bangsa dalam bidang sains dan tahun ini lebih dari 2500 peserta yang mengikuti. Jangan lihat jumlah dan medalinya tetapi lihat semangat belajar dan kerja keras anak-anak Indonesia di seluruh tanah air.

Selesai OSN bukan berarti selesai usaha dan upaya. Jangan puas, OSN bukan garis final tapi garis star dalam pengembangan sains Indonesia. Kepada para pemenang kibarkan merah putih di penjuru Internasional lewat olimpiade sains di dunia. Kunci kemajuan Indonesia ada di SDM bukan dari hasil tambang ataupun kekayan darat dan laut. Semangat kita mendorong OSN sebagai pembangunan manusia. Bukanlah sebuah angan-angan ketika adik-adik peserta OSN beruntung bisa berinteraksi bersama dengan teman-teman anda yang akan meneruskan perjalanan bangsa Indonesia. Kita membutuhkan saintis yang bisa memimpin dan bisa mendorong kemajuan bangsa.

Setidaknya kita melihat ada beberapa hal penting dalam OSN ini diantaranya; memberikan peluang dan kinerja yg luar biasa, bagi Indonesia OSN penting sebagai ajang yang bisa mengisentidfikasi anak-anak yang bisa menjadikan Indonesian bisa lebih maju lagi kedepan dan menjadi garda tersepan bangsa ini.

Bagi sekolah OSN menjadi ajang suatu kompetisi bukan menang kalah tapi pembelajaran agar kita teguh, tangguh dan ulet sehingga kedepan akan menjadi modal untuk membangun masa depan yang lebih baik.Buat adik-adik, ini adalah awal bukan final, ini merupakan tiket menuju ke jenjang yang lebih tinggi, adik-adik sekalian adalah elit dan pilihan tapi jangan menganggap eksklusif. Meraih beasiswa bukan dengan menunggu tapi kita harus raih dan perjuangkan sehingga bisa terasa luar biasa ketika kita bisa mencapainya .

Melaui kesempatan ini saya ucapan terimakasih kepada gubernur dan jajaran sehingg OSN 2015 bisa berlangsung baik dan lancar. Juga kepada panitia, juri dan pembina disampaikan terimakasih.

Selanjutnya beliau secara resmi menutup OSN 2015 dengan pemukulan gong didampingi oleh Sekda DIY dan Dirjen Ahmad Jazidie. Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan bendera Pataka dari Sekda DIY kepada Mendikbud RI, selanjutnya diserahkan kepada gubernur Sumatera Selatan yang diwakili Sutarman (Wakil Dinas Pendidikan Sumatera Selatan) Sebagai tuan rumah OSN Tahun 2016 dan dilanjutkan dengan penyerahan Plakat ucapan terimakasih dari Mendikbud RI kepada Gubernur DIY dan penyerahan Cinderamata dari Gubernur DIY kepada Mendikbud RI.

Kegiatan dilanjutkan dengan Pengumuman pemenang OSN, Pemberian Medali dan Hadiah dengan perincian perolehan medali Perunggu sebanyak 144, medali Perak sebanyak 95 dan medali emas sebanyak 52 serta pengumuman juara umum yang jatuh ke Jawa Tengah dan penyerahan piala bergilir.

Kegiatan berakhir pada pukul 17.00 Wib dengan pengamanan dilakukan oleh Personil Polsek Kasihan. (Sihumas Sek Kasihan)