Jum'at, 15 Mei 2015 pukul 09.00 wib di wilayah Kabupaten
Bantul telah berlangsung pengumuman hasil Ujian Nasional (UN) SMA, SMK dan MA
tahun 2015.
Bahwa berdasarkan data dari Posko UN Dikmenof Kab Bantul
dari jumlah peserta Ujian Nasional SMK jumlah 4.922 siswa, SMA jumlah 4.242
siswa, MA jumlah 816 siswa dinyatakan LULUS semua (lulus 100 persen).
Penyampaian pengumuman hasil UN dengan cara mengundang
wali murid untuk hadir di masing masing sekolah untuk mengambil hasil kelulusan
SMK/SMA/MA tahun 2015 dengan harapan dapat mengurangi aksi hura hura para siswa
dalam merayakan kelulusan. Selain itu juga dilaksanakan pengamanan dan pantauan
pengumuman kelulusan untuk mengantisipasi terjadinya perkelahian / tawuran
antar pelajar.
Namun demikian dari hasil monitoring petugas masih
ditemukan aksi hura hura para siswa dalam merayakan kelulusan seperti corat coret dan konvoi. Untuk itu Kapolsek Bantul
Kompol Fajar Pamuji SH beserta anggotanya mengambil tindakan tegas (razia) terhadap
mereka yang melakukan kegiatan tidak terpuji seperti melakukan Konvoi, Corat
coret , ugal ugalan dan lain lain yang dapat menimbukan kerawanan gangguan Kamtibmas.
Dalam razia ini petugas Polsek Bantul berhasil mengamankan
sebanyak 25 sepeda motor dan pelajar yang melakukan konvoi kemudian dibawa ke
Mapolsek Bantul untuk dibrikan sangsi dan pembinaan.
Kepada puluhan pelajar yang terjaring razia ini diberikan
arahan oleh Ipda Isnen yang pada intinya bahwa tindakan yang mereka lakukan ini
tidak pantas dilakukan oleh Pelajar. Ugal ugalan, corat coret dan berkonvoi
tanpa mentaati aturan lalulintas adalah perbuatan melanggar aturan yang
menyebabkan kecelakaan lalulintas dan terganggunya Kamtibmas.
Seorang pelajar jelas berpendidikan, punya etika, ilmunya
banyak dan harus bisa menjadi tauladan yang baik. Kalianlah calon calon
generasi penerus bangsa, lantas apa jadinya kalau kalian seperti ini.
Setelah diberikan arahan selanjutnya mereka diberikan
pembinaan dan dibuatkan surat pernyataan untuk tidak melanggar tatatertib yang
ada. Kemudian Kapolsek Bantul memanggil orang tua mereka untuk mengambil sepeda
motor yang ditahan namun apabila surat tidak lengkap akan dikenakan tilang.
(Sihumas Sek Bantul)
Posting Komentar