Hari ini, tepat 50 tahun lalu, Pancasila sebagai ideologi
bangsa dan pemersatu Negara Kesatuan Republik Indonesia diuji kesaktiannya.
Dimulai adanya upaya kudeta dengan penculikan para jenderal TNI sebagai upaya
untuk mengubah unsur pancasila menjadi ideologi komunis, yang sampai saat ini
dikenal G.30.S.PKI Namun upaya tersebut berhasil digagalkan, sehingga setiap
tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila.
Pada hari ini Kamis tanggal 1 Oktober 2015 pukul 07.00 Wib bertempat di halaman Kecamatan Banguntapan
jajaran Muspika Banguntapan melaksanakan
upacara untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Bertindak sebagai Irup
Danramil Banguntapan Kapten Suyadi, peserta upacara dari gabungan TNI Polri,
PNS, Guru, lurah desa berikut perangkatnya serta perwakilan dari Stikes, SMA,
SMP, SD se Kecamatan Banguntapan.
Dalam amanatnya Irup membacakan sambutan dari Gubernur
DIY diantaranya menceritakan sejarah lahirnya Pancasila yakni 1 Juni 1945,
kemudian diuji kesaktiannya dengan adanya upaya merubah pancasila dengan faham
komunis, namun upaya tersebut berhasil digagalkan. Sehingga sampai saat ini Pancasila tetap kokoh sebagai jati diri, falsafah,
Ideologi dan alat pemersatu bangsa Indonesia.
Dengan momentum peringatan Kesaktian Pancasila mampu
memupuk semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila,
bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Serta membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan
nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk
memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. (Sihumas Polsek Banguntapan)
.jpg)
Posting Komentar