BANJIR AIR BAH DI PIYUNGAN, 1 EKOR SAPI MATI

Senin, 18 November 20130 komentar


Minggu,17 November 2013 sekira pukul 14.00 Wib, anggota Polsek Piyungan datangi tempat kejadian bencana Air Bah dan Tanah Longsor di Dsn Kaligatuk Rt. 07, Srimulyo, Piyungan, Bantul.

Karena kejadian tersebut menyebabkan kandang beserta 3 ekor sapi milik Korban Jumari (39 tahun) alamat sama dengan TKP  hanyut bersama air bah.

Kapolsek Piyungan Kompol Leo Pasa menjelaskan, pada waktu hujan deras sekira pukul 14.00 wib, tiba tiba datang air bah dari atas bukit setinggi sekitar 75 meter dan menghanyutkan Pohon Sono keling yang besar. Air bah tesebut mengalir deras turun ke bawah menerjang dan menghanyutkan kandang sapi milik korban yg berisi 3 (tiga) ekor sapi berjenis metal, namun 2 ekor sapi berhasil diselamatkan dan 1 ekor sapi induk betina ditemukan hanyut dan mati di Dsn Pelgading, Wonolelo, Pleret Bantul yang berjarak sekitar 3 km dari kandang, jelasnya.

Dari kejadian tersebut, Korban mengalami kerugian berupa kandang sapi senilai Rp. 1 juta dan sapi betina indukan seharga Rp. 14juta.

Kapolsek menghimbau agar masyarakat selalu waspada karena saat ini sering terjadi hujan keras disertai angin kencang. Perlancar jalan air dan potong pohon pohon besar yang berpotensi tumbang jika kena angin demi keselamatn kita, himbaunya.

Share this article :

Posting Komentar

 
Link : Humas Polri | Humas Polda DIY | Humas Polres Bantul
Copyright © 2011. Humas Polres Bantul - All Rights Reserved
Operator Blogspot : Aiptu Agus Suryanto Published by Humas Polres Bantul
Proudly powered by Blogger