PENGAMANAN GIAT SILATURAHMI DAN KAJIAN AKBAR DI BULAN SYAWAL OLEH FJI DI KASIHAN

Senin, 25 Agustus 20140 komentar



Kabag Ops Polres Bantul Kompol Mohamad Qori Oktohandoko, SIK memimpin apel siaga bertempat di halaman Polsek Sewon, Jalan Parangtritis km 5,6 Yogyakarta, dalam rangka Antisipasi gangguan kamtibmas dan Pengamanan kegiatan Silaturahmi dan Kajian Akbar di Bulan Syawal yang di selenggarakan oleh FJI (Front Jihat Islam), Minggu,  24 Agustus 2014, pukul 19.15 Wib.

Dalam apel gabungan tersebut di ikuti oleh personil Sat Brimobda Polda DIY, Sabhara Polres Bantul, Dalmas Gabungan Polsek ( Polsek Pleret, Polsek Sewon, Polsek Banguntapan, Polsek Sedayu, Polsek Pajangan, Polsek Pandak dan Polsek Pleret), Personil Polsek Sewon dan Personil Sat Lantas Polres Bantul.

Selesai melaksanakan apel personil bergeser / menempati pos pos yang telah di tentukan oleh Polres Bantul, dan untuk pasukan Brimobda Polda DI. Yogyakarta, Pleton Dalmas Gabungan dan Sabhara Polres Bantul di tempatkan di Polsek Sewon, Polsek Kasihan, Polsek Banguntapan.

Adapun kegiatan Silaturahmi dan Kajian Akbar di Bulan Syawal dilaksanakan di Markas DPP FJI (Front Jihad Islam) Dusun Padokan Lor Rt.02 Tirtonirnolo Kasihan Bantul dengan Ketua Panitia Sdr. Darohman (Komandan Laskar FJI) dengan mengambil tema "Ukhuwah Islamiyah". Hadir dalam kegiatan  tersebut antara lain Ustad Said Sungkar, Ustad Haris Darmawan, Ustad Umar Said, Darohman dan sekitar 200 peserta dari Ormas FJI, GAM, MMI dan GPK Kota.

Kegiatan diawali dengan Kalam Illahi yang dibacakan oleh Khomsul Latifin, S.Ag yang dilanjutkan dengan sambutan Dewan Syuro FJI Ustad Haris Darmawan. Kemudian dilanjutkan sambutan pengajian inti oleh Ustad Said Sungkar (dari Pekalongan) dengan inti  penyampaian sebagai berikut :

-Bahwa Allah menulis dan menjadikan Al Quran sebagai pedoman dan selama ini Al Quran hanya untuk main - main dan tidak pernah diamalkan. Di Indonesia Al Quran tidak pernah dibaca dan hanya dipakai sebagai mahar, menguburkan orang mati, pengajian dan syukuran.

-Oknum aparat kita telah menggembor - gemborkan teroris, bahkan Ia pernah menyampaikan kepada Presiden dan Mabes Polri agar jangan melecehkan umat Islam dengan mengaitkan teroris karena banyak pemberitaan ditelevisi tentang penangkapan teroris dengan barang bukti antara lain Al Quran.

-Jangan membeli aqua karena merupakan produk Danone karena produk Danone adalah produk yang digunakan untuk pembiayaan perang melawan kaum muslimin.

-Front jihad adalah barisan terdepan untuk menegakkan Al Quran dan sebagaimana namanya mendapatkan suatu ke syahidan dari Allah.

-Kenapa orang Islam bisa pindah ke yahudi dan nasrani karena mereka terlalu lama meninggalkan Al Quran dan seandainya hukum syariat Allah ditegakkan di Indonesia maka oleh Pemerintah akan dibilang hukum Islam merusak tatanan.

-Lebih respek kepada para laskar dari pada para pejabat dan ustad kecuali seorang ulama yang kembali ke jati diri seorang ulama.

-FPI dan FJI semua sama karena semua orang mukmin adalah saudara dan kenal tidak kenal wajib hukumnya saling memberikan doa.

-Terkait ISIS, Pemerintah tidak tau tentang ISIS tetapi sudah mengfitnah ISIS.

-Disini ada FPI, FJI dan MMI maka apabila ada umat Islam yang terkena musibah maka hukumnya wajib umat Islam yang lain untuk saling membantu dan apabila mengaku sebagai umat Islam maka harus tunduk pada hukum dan undang - undang Islam kalau tidak tunduk pada hukum Islam maka mereka tergolong orang munafik.

-Kenapa FPI, FJI dan MMI tidak bisa bersatu dan mari kita bersatu karena apabila dalam menegakkan syariat Allah dan menimbulkan orang kafir marah maka akan diberikan pahala setara dengan melakukan dzikir selama satu bulan karena orang - orang kafir tidak akan senang orang Islam bersatu.

Kegiatan dilanjutkan dengan doa yang dipimpin oleh Ustad Said Sungkar dan berakhir pukul 22.30 Wib berjalan dengan aman dan lancar. (Sihumas Sewon)

Share this article :

Posting Komentar

 
Link : Humas Polri | Humas Polda DIY | Humas Polres Bantul
Copyright © 2011. Humas Polres Bantul - All Rights Reserved
Operator Blogspot : Aiptu Agus Suryanto Published by Humas Polres Bantul
Proudly powered by Blogger