BRIGADIR BUDI SUNARYO, SH BERIKAN SOSIALISASI PENERIMAAN POLRI DI SMK NEGERI 3 KASIHAN

Puluhan siswa Kelas XII SMK Negeri 3 Kasihan mengikuti sosialisasi seleksi penerimaan Anggota Polri TA 2015, Senin, 26 Januari 2015 pukul 09.00 Wib di Aula SMK Negeri 3 Kasihan, Bantul.  Sosialisasi disampaikan oleh Bhabinkamtibmas Desa Ngestiharjo, Brigadir Budi Sunaryo, SH.

Dalam mengikuti sosialisasi, para siswa didampingi oleh Wakil Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Kasihan, Bapak Eko Suprapto dan Guru Bimbingan Konseling, Bapak Ahmad Solichin.

Kegiatan sosialisasi ini terselenggara atas kerjasama Polsek Kasihan dengan pihak SMK Negeri 3 Kasihan. Tujuan diadakannya sosialisasi ini adalah untuk memberikan informasi tentang akan dibukanya penerimaan Anggota Polri  TA 2015 kepada para siswa. Dengan diadakannya penyuluhan ini, diharapkan para siswa dapat mengerti dan memahami mekanisme pendafataran menjadi Anggota Polri.

Brigadir Budi Sunaryo, SH dalam acara sosialisasi tersebut menyampaikan untuk menjadi seorang anggota Polri, seseorang harus memenuhi persyaratan yang meliputi fisik, intelegensia, dan mental spiritual.

“Untuk bisa diterima menjadi sesorang Anggota Polri, seseorang harus menyiapkan diri dengan sungguh-sungguh. Salah satunya dengan menyiapkan fisik, karena dalam seleksi nanti akan ada tes kesamaptaan jasmani. Selain tes fisik, ada juga tes yang menyangkut intelejensia, seperti tes pengetahuan umum,” papar Brigadir Budi.

Brigadir Budi juga menambahkan, untuk menjadi anggota Polri, sesorang juga harus dinyatakan lulus oleh pihak sekolah. Oleh sebab itu, apabila seseorang ingin menjadi Anggota Polri, para siswa harus belajar dengan sungguh-sungguh sehingga nilai memenuhi persyaratan minimal.

Poin penting yang disampaikan oleh Brigadir Budi adalah prinsip rekruitmen dan seleksi yang bersih, transparan, akuntabel dan humanis (Betah) dalam penerimaan Anggota Polri. Brigadir Budi juga menegaskan, pada proses seleksinya Polri melibatkan pengawasan dari pihak internal, dan eksternal yang independen.

“Dengan pengawasan internal dan eksternal ini, diharapkan dapat menjaring bibit unggul calon Anggota Polri dan meminimalisir terjadinya penyimpangan, serta proses penerimaan berjalan dengan baik dan benar,” tambah Brigadir Budi.

Diakhir sosialisasi, Brigadir Budi menegaskan bahwa untuk menjadi Anggota Polri tidak dipungut biaya apapun. Brigadir Budi meminta agar seseorang yang ingin mendaftar menjadi Anggota Polri percaya kepada diri sendiri dan tidak lupa untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT, agar cita-cita mulia menjadi Anggota Polri dapat dikabulkan.

“Saya menghimbau agar para siswa yang ingin menjadi Polri berhati-hati dengan bujuk rayu oknum yang menjanjikan bisa menjadikan Anggota Polri dengan meminta imbalan sejumlah uang, karena untuk menjadi Polri tidak dipungut biaya apapun” tutup Brigadir Budi. (Sihumas Kasihan)