PENINJAUAN DAERAH RAWAN BENCANA DI BANTUL OLEH GUBERNUR DIY

Minggu, 13 Januari 2013 jam 10.00 wib, Kapolres Bantul AKBP Dra. Dewi Hartati menghadiri kunjungan Gubernur DIY Sri Sultan HB X berkunjung untuk meninjau daerah yang mengalami bencana tanah longsor akibat dari hujan deras dan angin kencang yang terjadi di wilayah Pleret, Bantul. Kunjungan dilakukan di beberapa titik rawan di antaranya yaitu di kawasan bukit Wonolelo tepatnya di tikungan China Mati dan kawasan Desa Bawuran. Selain meninjau lokasi bencana alam tanah longsor, gubernur membantu peralatan untuk gotong royong dan logistik  kepada masyarakat.

Pengamanan giat ini dilakukan oleh personil gabungan Polres Bantul dan Polsek Pleret dibantu oleh instansi terkait lainya. Adapun hadir di giat tersebut adalah  Gubernur DIY, Ka. BNPB Prov. DIY, Ka. Dinas Sosial Prov DIY, Ka. Dinas PU Prov. DIY, Muspida Bantul, Ka SKPD Bantul, Muspika Pleret, tamu undangan, perangkat desa setempat dan masyarakat sekitar.

Dilokasi bencana tanah longsor  pada kesempatanya Gubernur menyampaikan solusi yaitu untuk abrasi di sungai Opak sementara dibuatkan bronjong guna mengantisipasi abrasi susulan jika terjadi banjir sambil menunggu dari dinas PU provinsi maupun PU kabupaten untuk menanganinya. Sedangkan untuk di di Dsn. Cegokan Wonolelo, tanah akan di buat miring namun tanah yang ada di atas tebing ini adalah milik warga sehingga harus dibicarakan dulu dengan pemilik tanah yang nanti akan dibebaskan.

Kunjungan Gubernur itu sendiri dilakukan agar Pemerintah DIY maupun pemerintah kabupaten Bantul melakukan langkah-langkah pencegahan terjadinya hal yang sama. Gubernur percaya pasti warga bisa diajak kerjasama dengan pemerintah untuk membuat jalan penyelesaian terhadap masalah bencana ini.

Selanjutnya mengenai terjadinya badai Narrele dan puting beliung Gubernur mengatakan,"Semua warga diharap untuk waspada dan berhati-hati dengan adanya angin besar atau puting beliung yang bisa merusak/merobohkan rumah serta pepohonan. Kemudian bagi warga yang rumahnya roboh atau rusak berat akibat terjangan angin tersebut, pemerintah akan memberi bantuan untuk rekonstruksi/ perbaikan.", kata Gubernur.

Kegiatan kunjungan gubernur diy berakhir pada jam 12.00 wib dan berakhir dalam keadaan aman dan tertib.