Dalam rangka
HUT Brimob ke 68 yang jatuh pada tanggal 14 November 2013 dilaksanakan giat napak
tilas sejarah perjuangan Kepolisian Republik Indonesia yang akan melintasi
seluruh wilayah Republik Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. Kegiatan napak
tilas ini telah dimulai pada 21 Agustus dari Monumen Proklamasi Polisi Istimewa
Surabaya oleh Korps Brimob Polri.
Kegiatan
napak tilas tersebut dilakukan secara estafet dengan membawa Bendera Merah
Putih dan bukti sejarah perjuangan Polri seperti Panji Tri Brata, Pataka Korps
Brimob, Surat Panglima Besar Jenderal Sudirman, Naskah Proklamasi Polisi Istimewa
serta Pedang Polisi Istimewa.
Untuk wilayah
DIY giat napak tilas akan mengambil rute Prambanan kemudian Markas Brimob
Baciro, Monumen Rewulu, Sentolo dan sampai di perbatasan Jawa Tengah dan dilanjutkan oleh Personil Brimob Jateng.
Sementara hari
Jumat, 01 Nopember 2013 jam 13.30 Wib di Monumen Brimob Dusun Watu, Argomulyo,
Sedayu, Bantul dilaksanakan upacara pelepasan pasukan Brimob untuk melaksanakan
giat napak tilas tersebut.
Upacara tersebut
dihadiri oleh Kasat Brimob Polda DIY AKBP Ajuk Wibowo, SIK, Kapolres Bantul
AKBP Surawan, SIK, Dandim 0729 Bantul Letkol Kav. Dedi Setiawan, S.Sos,
Kapolsek Sedayu Kompol Darwis, Danramil Sedayu Kapten Sugino, Purnawirawan
Brimob, para pejabat Sat Brimob Polda DIY dan pasukan upacara dari Sat Brimob
Polda DIY sebanyak 1 (satu) SSK.
Dalam
kesempatanya Kapolres Bantul AKBP Surawan, SIK membacakan Naskah Proklamasi
Polisi Istimewa yang disusun Moehammad Jasin selaku Inspektur TK I pada 21
Agustus 1945. Sedangkan Dandim 0729 Bantul Letkol Kav. Dedi Setiawan, S.Sos membacakan
surat dari Panglima Jenderal Sudirman kepada Moehammad Jasin yang
ditandatangani di Yogyakarta pada 14 Agustus 1947.
Selanjutnya
dilaksanakan pelepasan 1 Pleton anggota Brimob guna napak tilas sejarah
perjuangan Bhayangkara Polri hingga sampai di kecamatan Temon perbatasan wilayah
DIY - Jateng. Yang nantinya ditempat
tersebut akan diserah terimakan panji-panji kesatuan kepada pasukan Brimob Jateng
kemudian diteruskan secara estafet menuju ke perbatasan jawa Barat hingga berakhir
di Markas Brimob Kelapa Dua Jakarta pada 14 November.
Kapolsek
Sedayu Kompol Darwis mengatakan, kegiatan ini sengaja digelar untuk menanamkan
nilai kejuangan dan mengenang perjuangan setelah kemerdekaan sewaktu Belanda
masuk ke Indonesia. (Humas Sedayu)
Posting Komentar