Warga pedukuhan Serut Sendangsari Pajangan dan jamaah
Masjid Fadlullah setempat menggelar giat pengajian dalam rangka halal bihalal, Selasa,
12 Agustus 2014 jam 20.00 Wib.
Sebagai ketua panitia kegiatan adalah KH. Muh. Adnan dan
kegiatan dihadiri oleh Kepala KUA Pajangan Asrori, SH, Lurah Sendangsari Muh.
Irwan Susanto, ST, KH. Bahrudin, KH. Nur Mahmud, Kyai Hasanudin, KH. Asnawi
Dahlan (Muqhodimah) dari Purworejo,
tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, mahasiswa KKN UNY dan jemaah Masjid Fadlullah
yang hadir sekitar 1000 orang.
KH. Asnawi dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa
halal bihalal harus disampaikan dengan jujur, sebab kembali ke fitrah seperti
bayi, bayi saja sejak lahir pasti jujur, tidak sombong, kata-katanya ikhlas.
Dan dalam sambutanya beliau mengajak warga untuk memakmurkan
masjid, masjid sekarang bagus akan tetapi jemaahnya makin sedikit untuk itu maka
marilah kita ramaikan masjid agar Islam semakin tegak, ajaknya.
Bulan Ramadhan harus bisa membuat kita untuk berbuat
baik, tingkatkan ketaqwaan kita kepada Alloh SWT, walaupun bulan Ramadhan
nantinya akan berlalu kita harus tetap meningkatkan ketaqwaan kepada Alloh SWT.
Keramat tidak kumat, maksudnya orang tua harus bisa
memberi contoh untuk anak-anaknya. Aliran agama Islam sekarang banyak untuk itu
jemaah harus dekat dengan para kyai agar selamat dan tidak kesasar.
Ada 5 perkara yang tidak bisa diterima oleh akal sehat,
ilyas, karomah, maunah, istidrot dan mukjizat.
Jamaah apabila diberi rejeki harus bisa syukur, dicoba
harus bisa sabar, salah harus bisa meminta maaf.
Bulan syawal harus bisa naik kebaikkannya dan amaliyahnya
juga naik. Tingkatkan sholat malam ditutup dengan witir Sholat Witir karena
junjungan kita Nabi Muhammad SAW setiap hari melakukannya. Sholat malam sesudah
Sholat Fardhu mempunyai banyak faedahnya.
Acara halal bihalal warga pedukuhan Serut mendapat pengamanan dari personil polsek Pajangan dipimpin oleh Aiptu Muhaliman dan berakhir pada
jam 23.30 Wib, situasi dalam keadaan aman kondusif. (Sihumas Pajangan)
Posting Komentar