Guna menjaga keamanan dan ketertiban jalannya acara STQ
Tingkat Kabupaten Bantul yang diselenggarakan di Desa Caturharjo, Pandak, Bantul,
Kapolsek Pandak AKP Paimun menerjunkan anggotanya di lokasi guna mengamankan
kegiatan tersebut, Selasa, 23 September 2014.
Selain mengamankan lokasi tempat berlangsungnya lomba
STQ, Polsek Pandak juga melakukaan pengawalan terhadap pawai para peserta lomba
STQ. Pawai sendiri dilepas oleh Camat Pandak Drs. Agus Sulistiyono, MM. Untuk
menjaga kelancaran arus lalu lintas yang mungkin terganggu akibat adanya pawai
peserta lomba STQ, Polsek Pandak juga menempatkan anggotanya di
persimpangan-persimpangan jalan yang dianggap rawan, seperti di pertigaan
Sapuangin dan perempatan Glagahan. Dalam melaksanakan tugas pengamanan, Polsek
Pandak juga dibantu oleh personel dari Koramil Pandak, Banser dan Linmas Desa
Caturharjo.
Acara perlombaan STQ Tingkat Kabupaten Bantul dibuka oleh
Wakil Bupati Bantul, Drs. H. Sumarno, PRS pada pukul 10.00 Wib. STQ Tingkat
Kabupaten Bantul diselenggarakan dalam rangka mempersiapkan kader-kader untuk
mewakili Kabupaten Bantul nantinya di ajang STQ Tingkat Propinsi DIY.
Acara STQ
Tingkat Kabupaten Bantul diikuti oleh kafilah dari 17 Kecamatan yang ada di
Kabupaten Bantul. Acara STQ sendiri dihadiri oleh Kepala LPTQ Daerah Istimewa
Yogyakarta Drs. Masrudin, Waka Polres Bantul Kompol Andri Siswan Ansyah, SIK,
Kepala KUA se-Kabupaten Bantul, Kepala UPT PPD se-Kabupaten Bantul dan Muspika
Kecamatan Pandak antara lain Camat Pandak Drs. Agus Sulistiyono, MM, Kapolsek
Pandak AKP Paimun, SH, dan Lurah Desa se-Kecamatan Pandak.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Bantul, Drs. H. Sumarno,
PRS mengharapkan bahwa STQ Tingkat Kabupaten Bantul ini dapat dijadikan sebagai
sarana silaturrohim, dan mendapatkan kader-kader yang nantinya mampu menjadi
duta dan wakil Kabupaten Bantul dalam event STQ Tingkat Propinsi DIY.
Wakil Bupati juga mengharapakan, melalui kegiatan STQ ini
nantinya dapat mengasah kemampuan bagi para qori’ dan qori’ah Kabupaten Bantul,
yang diharapkan dimasa mendatang mampu mengukir prestasi dan mengangkat nama
baik Kabupaten Bantul diajang yang lebih tinggi. Lebih lanjut dikatakan,
kegitan STQ janganlah semata-mata hanya dijadikan sebagai arena perlombaan
untuk mendapatkan kemenangan dan perhargaan saja. Tetapi lebih dari itu dapat
memotivasi masyarakat terutama pelajar dan generasi muda untuk menghidupkan
tradisi mencintai dan memuliakan Al Quran.
Acara perlombaan STQ Tingkat Kabupaten Bantul berakhir
pukul 21.30 Wib dan ditutup oleh Drs. Misbakhul Munir yang menjabat Asisten
Pemerintahan Kab. Bantul. Hingga berakhirnya acara, jalannya STQ Tingkat
Kabupaten Bantul di Desa Caturharjo, Kecamatan Pandak berjalan dengan aman dan
tertib. (Sihumas Pandak)
.jpg)
Posting Komentar