Tingginya tingkat
kecelakaan lalu lintas di Bantul menjadi masalah serius yang menjadi
pekerjaan rumah yang harus segera dicarikan solusinya. Kelalaian dan pelanggaran
rambu-rambu lalu lintas masih mendominasi faktor penyebab kecelakaan lalu
lintas di Bantul. Selain kedua faktor tersebut, faktor alam seperti hujan,
pohon tumbang dan lain-lain, juga dinilai dapat menjadi penyebab dalam
terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Dari data yang dimiliki
Polres Bantul, untuk wilayah Kabupaten Bantul sendiri, dalam kurun waktu lima
bulan terakhir, sudah dua orang korban meninggal dunia akibat kecelakaan di
jalan raya yang diakibatkan oleh pohon tumbang.
Peristiwa nahas pertama menimpa
Reni (49 tahun) warga Juwono RT 07 Desa Triharjo, Pandak, Bantul yang meninggal
dunia setelah tertimpa pohon Sengon laut yang tumbang di depan Koramil Pandak
pada 18 Desember 2014 lalu. Korban yang mengendarai sepeda motor Suzuki Smash
dengan nomor polisi AB 4409 L melaju dari arah utara, tertimpa pohon sengon
laut dibagian kepalanya dan mendapatkan luka yang sangat parah sehingga
meninggal di tempat kejadian. Dari hasil olah TKP petugas Polsek Pandak,
diketahui penyebab pohon tersebut tumbang diperkirakan karena sudah lama mati
sehingga menjadi lapuk.
Kemudian kejadian yang
paling terbaru adalah kecelakaan yang menimpa anggota Sat Lantas Polres Bantul,
Bripka Sudarko. Yang bersangkutan meninggal dunia di lokasi kejadian setelah
motor yang dikendarainya tertimpa dahan pohon sono keling saat melintas di Jalan Ring Road Bantul Dusun
Manding RT 02, Trirenggo, Bantul pada Kamis dini hari, 9 April 2015 kemarin.
Berkaca dari kedua
kecelakaan tersebut, seharusnya hal ini menjadi warning kepada pihak-pihak yang
berwenang untuk melindungi warga masyarakatnya agar aman dan selamat saat
berkendara.
Ancaman keselamatan dari
pohon tumbang di jalan, harusnya dapat diminimalisir apabila Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) yang berkompeten, menjalin kerjasama yang solid untuk melindungi
warga masyarakatnya dari ancaman pohon tumbang saat berkendara.
Selain hal yang
disebutkan di atas, ada hal lain yang tak kalah pentingnya guna menghindari dari
bahaya kecelakaan yang disebabkan oleh pohon tumbang. Dengan kondisi cuaca yang
sulit diprediksi, mengawalkan waktu keberangkatan adalah sesuatu yang bijak.
Apalagi pada musim hujan seperti saat ini bisa saja terjadi beberapa hal di luar
dugaan yang menghambat perjalanan. Misalnya hujan lebat yang disertai angin kencang
yang dapat menyebabkan pohon tumbang sehingga dapat mengancam keselamatan
pengguna jalan.
Selain memperhatikan
waktu keberangkatan, tips aman berkendara yang lain adalah dengan memperhatikan
tiga poin utama di saat berkendara, atau yang biasa disebut Tri Siap yaitu siap
taati peraturan, siap fisik bagi pengendara dan siap kendaraan. Ingatlah
kecelakaan bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Teruslah
waspada dan taati setiap rambu-rambu lalu lintas yang ada.
Posting Komentar