SILAHTURAHKAMI FKUB KECAMATAN BANTUL

Jumat, 10 April 20150 komentar



Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kecamatan Bantul melaksanakan giat silahturahmi anggota FKUB di aula kantor Kecamatan Bantul, Rabu tanggal 8 April 2015 mulai jam 20.00 wib.

Hadir dalam giat tersebut Camat Bantul Dra. Hj. Endang Rahmawati, MM selaku Ketua Dewan Penasehat, ketua  KUA Kec. Bantul Drs. Isngadi Fatah Wijaya, M.Si selaku Sekretaris I, Danramil Bantul Kapt. Arm. Mujiyono, Kapolsek Bantul Kompol Fajar Pamuji, SH, serta anggota FKUB Kecamatan Bantul dari lintas agama, diantaranya Drs. H. Muhidin Abdul Ghoni, BA yang juga ketua MUI Kec. Bantul dari Islam, Y. Edi Purwakat, SE dari Khatolik, Pendeta Triyono, S.Th dari Kristen.

Kapolsek Bantul Kompol Fajar Pamuji, SH dalam kesempatan tersebut mengajak kepada seluruh warga masyarakat Bantul untuk menjaga kerukunan antar umat beragama. Anggota FKUB mempunyai peran yang sangat penting untuk mengajak msyarakat dalam menjaga kerukunan umat beragama.

Kapolsek Bantul juga mengajak kepada semua masyarakat untuk mencegah dan memerangi aksi radikalisme yang saat ini sedang marak, salah satunya adalah ISIS. Islam bukanlah teroris, namun  kelompok teroris tersebut membalut dengan hal yang berhubungan dengan agama Islam. ISIS merupak teroris separatis karena berhubungan dengan kepentingan kekuasaan, sehingga kelompok ISIS ini memerangi sesama muslim di Irak dan Syiria.

Oleh karena itu diharapkan peran serta Toga Tomas melalui dakwahnya untuk mencegah masyarakat agar tidak terpengaruh dengan ISIS. Pemerintah telah melarang gerakan ISIS, sehingga Polri akan melakukan langkah preventif sekaligus penegakan hukum terhadap siapapun yang melakukan kegiatan menyimpang terkait ISIS, harap Kapolsek.

Drs. H. Muhidin mengatakan, acara silahturahmi FKUB ini untuk membahas situasi terakhir di wilayah Kecamatan Bantul. H. Muhidin berharap FKUB Kec. Bantul bisa membawa manfaat bagi masyarakat Bantul. Terkait situasi di Bantul masih aman dan kondusif, walau ada sedikit kejadian tetapi tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

Saat ini ada kejadian-kejadian yang kalau dibiarkan akan rmeongrong NKRI, contohnya gerakan ISIS, itu bertentangan dengan budaya Indonesia juga budaya Islam, ISIS secara sembarangan mengkafirkan orang diluar golonganya tanpa merujuk Al Qur’an / hadis. Mari kita sama-sama menghormati perbedaan agama semoga kententraman tetep terjaga di Bantul dan Indonesia, jangan sampai diterjang budaya asing yang bisa grogoti keyakinan berbangsan dan bernegara.

Sedangkan Drs. Isngadi Fatah Wijaya menjelaskan bahwa semua agama mengajarkan kedamaian untuk tujuan kebahagiaan dan kedamaian. Dari awal itu pada kesempatan ini forum silahturahmi dengan nama FKUB, kalau diantara komponen beragama di Indonesia tidak pernah saling bertemu tentu akan mudah terjadi berbedaan. Dengan pertemuan ini bisa terwujud kesamaan untuk mencapai kedamaian.

Jaman pejuang dan pendahulu bangsa kita sudah paham arah bangsa namun sampai di pemuda kita ada garis putus tentang pemahaman NKRI, Ini tugas kita sebagai sesepuh masyarakat dan tokoh masyarakat bagaimana memahamkan anak-anak, kita pahamkan kesemangatan itu untuk membangun bangsa dan Negara bukan untuk menghancurkan bangsa, tutup Isngadi. Giat berakhir jam 21.30 wib berjalan aman dan tertib. (Sihumas Sek Bantul)

Share this article :

Posting Komentar

 
Link : Humas Polri | Humas Polda DIY | Humas Polres Bantul
Copyright © 2011. Humas Polres Bantul - All Rights Reserved
Operator Blogspot : Aiptu Agus Suryanto Published by Humas Polres Bantul
Proudly powered by Blogger